Nantinya, kata Reti, di Labkesda bisa melakukan pengecekan berbagai sampel makanan yang dianggap berbahaya, termasuk sampel keracunan walapun itu tidak diinginkan. Kebutuhan ini mengingat pada kejadian sejumlah keracunan makanan yang pengecekan laboratorium terhadap sampel makanan harus dibawa ke Bandung.
"Jadi nanti bisa lebih cepat mengetahuinya. Termasuk bisa melakukan uji sampling dalam mengecek makanan dan jajanan yang dianggap berbahaya," kata dia.*