Usai diserang, kata Qori, dirinya langsung dibawa ke klinik oleh temanya karena darah yang mengalir dari luka di pelipisnya hingga memenuhi mukanya.
Dikatakannya, pelaku yang menyerang dirinya itu berjumlah empat orang.
"Mereka mengendarai dua motor dengan masing-masing berboncengan. Pelaku mengendari Satria FU dugaan kuat adalah geng motor. Hal tersebut terlihat saat mengendari motornya melaju dengan zigzag," ucapnya.
"Terlihat dari postur tubuhnya yang kecil dan wajahnya yang terlihat remaja, diperkirakan pelaku masih di bawah umur, sekitar SMA atau SMP terlihat dari perawakanya. Pelaku menurut saya geng motor soalnya ugal-ugalan bawa motornya,” ujar Qori menambahkan.
Baca Juga: Diputusin Cinta, Siswa SMP di Garut Tega Aniaya Nenek Mantan Pacar
Qori mengaku belum melaporkan tindakan penganiayaan tersebut kepada polisi, namun dirinya berharap agar pelaku cepat tertangkap. "Aksi geng motor itu sangat meresahkan dan semakin brutal. Saya berharap geng motor pelaku penganiayaan itu ditangkap dan ditindak supaya ada efek jera dan tidak ada korban lainnya jadi sasaran," ujarnya.***