Terekam CCTV Aksi Pencuri yang Gagal Bobol Agen Bank di Pangandaran, Modusnya Taburkan Bubuk Semen ke Penjaga

- 17 Februari 2023, 00:13 WIB
Video CCTV di lokasi TKP terlihat seorang terduga pelaku percobaan pencurian di sebuah agen bank di Kabupaten Pangandaran.*
Video CCTV di lokasi TKP terlihat seorang terduga pelaku percobaan pencurian di sebuah agen bank di Kabupaten Pangandaran.* / Dok. Warga/Istimewa/

KABAR PRIANGAN - Sebuah agen bank atau yang biasa disebut mitra bank di Kabupaten Pangandaran nyaris dibobol pencuri. Peristiwa ini terjadi di agen bank samping jalan raya nasional Pangandaran tepatnya di wilayah Desa Babakan, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Rabu 15 Februari 2023 sekitar pukul 07.30 WIB.

Salah seorang warga Pangandaran, Wahyu, membenarkan adanya kejadian tersebut di agen bank milik Iwan Sanusi. Wahyu menyebutkan kejadian percobaan pencurian terjadi kemarin malam. Awalnya datang seorang pria yang diduga pencuri.

"Sebelum pria tersebut mengambil barang berharga, orang itu menaburkan bubuk semen kepada penjaga agen bank. Mungkin agar matanya kelilipan dan tidak bisa melihat. Tapi, penjaganya spontan teriak dan akhirnya banyak warga berdatangan hingga pencuri itu kabur," kata Wahyu kepada kabar-priangan.com, Kamis 16 Februari 2023 sore.

Baca Juga: Ujaran Kebencian ke Polisi, Seorang Pria di Pangandaran Ditangkap, Sudah Minta Maaf Proses Hukum Berlanjut  

Setelah diteriaki maling, pria tersebut langsung lari dan kabur dengan menggunakan sepeda motor jenis Honda Supra berwarna merah. "Pelaku tidak tertangkap warga, pria itu langsung kabur ke arah Pangandaran," katanya.

Ditambahkannya, lokasi kejadian cukup ramai. Apalagi, waktu kejadiannya saat kondisi masih sore. "Tidak ada kerugian atau barang yang diambil, tapi mungkin penjaganya syok dengan kejadian tersebut," ucapnya.

Menurut informasi, kejadian seperti itu sudah berlangsung dua kali di agen bank milik Iwan Sanusi."Kejadian pertama, pelakunya berhasil mencuri. Tapi yang sekarang mah gagal karena ada perlawanan dari penjaga toko. Kalau menurut saya, pelakunya masih sama," tutur Wahyu.

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x