Hari Santri Nasional di Sumedang Diperingati dengan Pawai Kamonesan

- 23 Oktober 2023, 15:13 WIB
Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, sebanyak 29 pondok pesantren dan SKPD mengikuti Pawai Kamonesan di lapangan Pusat Pemerintahan Sumedang.
Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, sebanyak 29 pondok pesantren dan SKPD mengikuti Pawai Kamonesan di lapangan Pusat Pemerintahan Sumedang. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Sebanyak 29 pondok pesantren dan SKPD mengikuti pawai kamonesan dalam memperingati Hari Santri Nasional di lapangan Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS) Kabupaten Sumedang, Senin, 23 Oktober 2023.

Pawai kamonesan ini merupakan kolaborasi Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang dengan pondok pesantren. 

Berbagai kreasi ditampilkan oleh para santri dan ASN Kabupaten Sumedang usai upacara peringatan Hari Santri yang dipimpin Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman.  

Baca Juga: Tak Kalah Lezat dari Martabak Kota Sumedang, Berikut 5 Rekomendasi Martabak Asli Kota Banjar

“Hari Santri Nasional Tingkat Kabupaten Sumedang tahun 2023 ini sangat istimewa. Selain temanya keren "Jihad Santri Jayakan Negeri Lawan Kemiskinan dan Stunting. Ada defile kamonesan para santri dan ASN, luar biasa," ucap Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman, seusai mengikuti Pawai kamonesan 

Menurutnya, dalam membangun negeri ini tentunya harus bahu-membahu berkolaborasi dengan menanamkan spirit di antara keduanya. 

"Spirit santri harus ditransfer kepada para ASN, begitupun sebaliknya karena dalam membangun negeri itu sangat penting khususnya kita akan berkolaborasi sehinga pada akhirnya akan berdampak pada kemajuan Sumedang,” ujarnya. 

Baca Juga: 5 Rekomendasi Martabak yang Enak di Sumedang, Kuliner Malam dengan Kelezatan yang Memanjakan Lidah dan Perut

Herman menyebutkan penurunan angka kemiskinan dan stunting menjadi prioritas Pemda Sumedang. "Dalam penurunan angka kemiskinan dan stunting, santri bisa berkontribusi melalui sosialisasi dan edukasi dan menjadi bagian yang bergerak menjadi agent of change," ujarnya. 

Herman berharap para santri bisa menjadi agen perubahan dengan menanamkan kemandirian tiap pesantrennya. Para Santri untuk bisa mendorong daya saing produk desa di Kabupaten Sumedang serta bersinergi dengan KKN Tematik Gotong Royong Membangun Desa.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x