Toko Sepi Pembeli, Ibu-ibu di Pasar Cijulang Pangandaran Pilih Main Congkak, Mengingat Permainan Zaman Dulu

- 19 Januari 2024, 19:24 WIB
Sepi pembeli, ibu-ibu di Pasar Cijulang, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, tampak asyik bermain congkak, Jumat 19 Januari 2024.*/Kabar Priangan/Kiki Masduki
Sepi pembeli, ibu-ibu di Pasar Cijulang, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, tampak asyik bermain congkak, Jumat 19 Januari 2024.*/Kabar Priangan/Kiki Masduki /

KABAR PRIANGAN - Sejumlah ibu-ibu di Pasar Cijulang, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, tampak asyik bermain congkak (congklak), Jumat 19 Januari 2024. Sesekali terdengar tawa dari mereka.

Lita (31) pemilik toko pakaian, dan Hj Mimin pemilik toko perhiasan di pasar tersebut setiap hari berada di pasar untuk menjaga tokonya. Sambil menunggu pembeli mereka berdua berinisiatif membuat tempat untuk bermain congkak.

Baca Juga: Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Gitaran Berseragam, Komentar Kocak Warganet: David Naif Auto Ketar-ketir

Menurut Lita bermain congkak sangat asyik. "Main congkak ini sangat asyik dan juga obat untuk melawan kantuk," kata Lita saat diwawancara Kabar Priangan di Pasar Cijulang, Jumat 19 Januari 2024.

Sepi pembeli, ibu-ibu di Pasar Cijulang, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, tampak asyik bermain congkak, Jumat 19 Januari 2024.*/Kabar Priangan/Kiki Masduki
Sepi pembeli, ibu-ibu di Pasar Cijulang, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, tampak asyik bermain congkak, Jumat 19 Januari 2024.*/Kabar Priangan/Kiki Masduki

Lita mengatakan, dirinya dan temannya setiap harinya bermain congkak saat toko sedang sepi. Menurutnya bermain congkak itu mengingatkan pada zaman dahulu. "Sambil menunggu pembeli kami bermain congkak. Ya daripada tidur karena sekarang pasar juga sepi," ucap Lita.

Baca Juga: Musim Angin Barat di Tempat Wisata Pantai Pangandaran, Warga: Biasanya 2 Minggu, Tak Berbahaya

Menurut Lita, sepinya pembeli akibat faktor ekonom. Hal itu berbeda dengan tahun sebelumnya.  "Kalau pendapatan tahun 2024 ini sangat menurut jika dibandingkan tahun lalu, perkiraan turun 30 persen," ujarnya.***

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x