KABAR PRIANGAN - Sebanyak 94 siswa-siswi kelas 5 SD Negeri Citapen Tasikmalaya belajar langsung pembuatan bakpia hingga mengenal proses pengolahan coklat di tempat produksinya. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka study tour yang dilaksanakan pada 27-28 April 2024 di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Koordinator wali kelas 5 SDN Citapen Tasikmalaya, Yeni Risnawati S.Pd mengatakan kegiatan study tour ini dilakukan sebagai bahan pembelajaran sambil melakukan karyawisata. “Anak-anak belajar sambil karya wisata. Selain jadi mengetahui bagaimana menghasilkan suatu produk yang bagus seperti yang dipelajari saat di pabrik bakpia dan coklat, juga bisa menghitung dan mengolah data atau informasi yang mereka terima,” ucap Yeni kepada Kabar-Priangan.com pada Selasa, 30 April 2024.
Para siswa kelas 5 ini sebelumnya terlebih dulu diberi tahu gambaran umum destinasi-destinasi wisata selama study tour di Yogyakarta yang dibimbing oleh para wali kelasnya masing-masing.
Ada 5 destinasi yaitu Merapi, Bakpia Djava, HeHa Sky View, Museum Dirgantara, dan Coklat Tugu. Di setiap destinasi tersebut, masing-masing siswa diwajibkan untuk mengisi Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). “Anak-anak dibagi menjadi beberapa kelompok. Satu kelompok terdiri dari 6-7 siswa/I yang dibimbing oleh 2 orang guru. Setiap ke tempat destinasi mereka harus mengerjakan tugas-tugas yang ada di LKPD tersebut,” jelas Yeni. “Tugas di setiap destinasi berbeda-beda,” imbuhnya.
Yeni berharap agar para siswa ini setelah study tour mempunyai pengetahuan dan bekal sehingga di kemudian hari kelak bisa berwirausaha dan menjadi pengusaha sukses. Hal senada juga diungkap oleh Kepala Sekolah SDN Citapen, Hj Ene Rosidah S.Pd, M.Pd saat berada di salah satu pabrik kaos di Yogyakarta yaitu Omah Oblong. Kepala sekolah kharismatik tersebut mengatakan bahwa dengan melihat langsung proses produksi hingga proses pemasaran, diharapkan anak-anak bisa belajar untuk berwirausaha. “Kita di Omah Oblong, tempat pembuatan kaos dan juga penjualan. Kita menanamkan karakter pada anak-anak untuk mencoba berwirausaha dan terbiasa berkomunikasi dengan baik dengan pelanggan atau pembeli,” ucapnya.