Menelisik Sosok Mbah Bungkus Penyebar Agama Islam di Pangandaran

- 15 Maret 2024, 17:28 WIB
Makam Mbah Bungkus di Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran konon sebagai penyebar ajaran Islam di Pangandaran.
Makam Mbah Bungkus di Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran konon sebagai penyebar ajaran Islam di Pangandaran. /kabar-priangan.com/Kiki Masduki/

KABAR PRIANGAN - Melihat makam Mbah Bungkus yang merupakan penyebar agama Islam di Pangandaran.

Makam Mbah Bungkus berada di wilayah Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran. Makam Mbah Bungkus sampai kini masih terawat dan bersih.

Terlihat makam yang ditutupi bangunan kecil dan teras untuk para peziarah kini dilengkapi mushola dan air wudhu dari sumur diatas tanah tersebut. 

Baca Juga: BMKG: Gempa Kedua di Pangandaran Hari Ini M4,2 Akibat Aktivitas Subduksi Lempeng Ini

Meski, ruang tanahnya semakin menyempit, pembangunan di tanah tersebut memberikan ruang untuk tetap menjaga jejak sang penyebar agama Islam.

Kuncen Makam Mbah Bungkus, Hasan mengatakan, Mbah Bungkus bisa dibilang orang yang melanjutkan penyebaran agama Islam di wilayah Jawa khususnya Pangandaran setelah Syekh Abdul Qodir Jaelani pada abad ke 15.

Mbah Bungkus memiliki nama Wonodiwiryo yang merupakan keturunan Mbah Wonodiksomo III, yaitu cucu dari Tumenggung Wonoyudo, seorang abdi dalem Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.

Baca Juga: Gempa Bumi Tektonik dengan skala M4,0 Mengguncang wilayah Kabupaten Pangandaran Jawa Barat

Mbah Bungkus atau Wonodiwiryo berasal dari Desa Tlogodepok, Kecamatan Mirit, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Kedatangannya ke wilayah Pangandaran yang waktu itu masih Sukapura tercatat pada abad ke 15. Wilayah Pangandaran yang masih hutan belukar konon dibukakan oleh Mbah Bungkus.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x