Network
KABAR PRIANGAN - Dukungan terhadap H.Ivan Dicksan untuk maju di Pilkada 2024 sebagai calon Wali Kota Tasikmalaya periode 2024-2029 semakin masif.
Hal itu terlihat dari banyaknya spanduk, reklame hingga baliho bergambar Ivan Dicksan di setiap titik atau ruas jalan di Kota Tasikmalaya.
Bahkan belakangan banyak armada angkutan kota di berbagai jurusan di Kota Tasikmalaya yang di belakangnya terdapat gambar Ivan Dicksan dengan tagar 'Jadikeun Walikota Ivan Dicksan'.
Baca Juga: Akademisi Dukung Pembentukan Poros Baru di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024, Bawa Harapan Baru
Terkait hal itu, H.Ivan Dicksan yang juga merupakan Sekretaris Daerah Pemkot Tasikmalaya tetap menanggapinya dengan santai dan bijak.
"Betul saya melihat ada aspirasi yang mendorong saya untuk maju di Pilkada yang tentunya sudah saya pikirkan juga untuk menindaklanjutinya," ujar Ivan usai menghadiri Kegiatan Sapari Ramadan tingkat Kota Tasikmalaya, Kamis, 21 Maret 2024.
Namun kata Ivan, seperti yang selalu dirinya sampaikan ke berbagai pihak, bahwa hingga saat ini ia masih terikat dengan aturan dirinya sebagai PNS.
Baca Juga: Baru Dua Poros Memiliki Syarat Minimal Maju Pilkada Kota Tasikmalaya, Ada Poros Lainnya?
"Artinya saya tidak bisa serta merta menyikapi kondisi tersebut. Misalkan ketika saya banyak dukungan terus saya berminat, tiba-tiba sekarang juga saya deklarasi, kan ga bisa begitu." ujar Ivan.
Kata Ivan, dirinya harus tetap mengikuti prosedur sebagai ASN. Apalagi kata dia, proses keikutsertaan di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024 prosesnya masih panjang jadi masih bisa iya bisa engga.
"Karena saya harus fokus dulu ke tugas dan pekerjaan saya," katanya.
Baca Juga: Gerindra Kota Tasikmalaya: Calon Pendamping Viman Alfarizi Bisa dari Kader PKS
Adapun lanjut Ivan, dengan masifnya dukungan di luar seperti banyaknya pemasangan baliho dan sebagainya, dirinya sangat mengapresiasi keadaan tersebut sebagai bentuk aspirasi masyarakat yang tentunya menjadi pertimbangan untuk dirinya masuk di Pilkada Kota Tasikmalaya.
"Artinya dengan adanya masyarakat yang mendukung dan mendorong akan saya jadikan pertimbangan terkait kesiapan saya. Apalagi saya kan masih dua tahun lagi pensiun, juga orientasi karir saya harus bergeser atau tidak juga harus dicermati secara bijak," katanya.
Ivan juga tidak menampik dengan banyaknya partai yang sudah melakukan penjajagan. "Kalau partai pasti, karena partai selalu mencari kemungkinan, tidak hanya dengan saya tapi dengan berbagai yang menurut mereka potensial pasti akan seperti itu," jelas Ivan.
Baca Juga: Selvy Kitty Dapat Dukungan dari Kader PAN Milenial untuk Maju di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024
Juga ketika disinggung kabar dirinya sudah condong ke partai warna hijau yang telah ramai dibicarakan, Ivan juga menyebut itu baru sebatas komunikasi.
"Tidak, cuman kalau komunikasi mungkin ia. Karena secara formalnya juga kan belum. Jadi dalam kondisi seperti ini semua bisa jadi serba mungkin dan juga tidak," ucapnya.
Sekali lagi kata Ivan, banyaknya dukungan dari masyarakat melalui berbagai bentuk dukungan seperti banyaknya pemasangan spanduk dirinya disejumlah titik di Kota Tasikmalaya itu murni dukungan dari masyarakat.
"Ya itu murni dukungan masyarakat, saya juga tidak tahu. Yang jelas juga bukan dari relawan, karena belum ada pembentukan relawan," kata Ivan.
Hak Semua WNI
Sementara itu Pj Walikota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah saat dimintai komentarnya terkait Sekda Ivan masuk bursa calon Walikota pada Pilkada Kota Tasik 2024 mengatakan, setiap Warga Negara Indonesia (WNI) mempunyai hak untuk memilih dan dipilih.
"Jadi selama menjadi warga indonesia siapapun termasuk Pak Sekda mempunyai hak yang sama kecuali diluar WNI," katanya.
Hanya kata Cheka, untuk bisa dipilih dan memilih tersebut ada rambu-rambu dan aturannya.
Baca Juga: Heboh! Warga Mekarjaya Tasikmalaya Temukan Seekor Buaya di Kolam Ikan, Dikira Biawak
"Saya yakin Pak Sekda juga sangat paham apa saja aturan dan rambu-rambunya itu. Nah sepanjang rambu-rambu itu dipenuhi saya kira sah-sah saja," ujar Cheka.
Begita juga dengan pekerjaan yang bersangkutan sebagai ASN, selama pekerjaan berjalan, target-target kinerjanya tercapai sepanjang itu jalan tak perlu ada yang dikhawatirkan.
"Yang penting beliau jaga target kinerja beliau. Dan saya mohon kepada temen-temen media juga agar ikut mengawal itu," katanya.
Baca Juga: Stok Beras Jelang Lebaran Aman, Masyarakat Kota Tasikmalaya Diminta Tidak Panic Buying
"Karena ukuran pencapaian target kinerja itu bukan dari berapa kali kita ikut rapat, akan tetapi berapa target capaian kinerja yang telah diberikan," ujar Cheka menambahkan.***
