Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah, Inilah Bacaan Niat dan Artinya

18 Juni 2022, 08:50 WIB
Ilustrasi Puasa Arafah satu hari sebelum hari raya Idul Adha /Pixabay/Mohamed Hassan/

KABAR PRIANGAN - Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah yang dilakukan dua hari berturut-turut sebelum hari raya Idul Adha memiliki keutamaan yang sangat istimewa yaitu dapat menghapus dosa.

Puasa Tarwiyah dilaksanakan pada hari kedelapan bulan Dzulhijah dan Puasa Arafah dilakukan pada hari kesembilan bulan Dzulhijah.

Puasa sunnah ini sangat dianjurkan bagi umat Islam yang tidak menunaikan haji.

Baca Juga: Lirik Lagu Gala Gala Rhoma Irama yang Melejit Kembali dan Viral di Kanal YouTube dan Tiktok

Hari Arafah merupakan saat puncak orang-orang yang beribadah haji berkumpul untuk wukuf di Padang Arafah, timur kota Mekkah, Arab Saudi. Waktunya tepat sehari sebelum Hari Raya Idul Adha.

Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu An-Najjar dan Abdullah bin Abbas bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda sebagai berikut:

“Puasa pada hari Tarwiyah akan mengampuni dosa setahun lalu, sedangkan puasa hari Arafah akan mengampuni dosa dua tahun” (HR Tirmidzi).

Baca Juga: Kasus Tabungan Macet di SD Darmaraja 2 Sumedang, Salah Satu Siswa Tabungannya Mencapai Rp10 Juta

Rasulullah SAW bersabda dalam riwayat Muslim:

“Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa dua tahun, yang telah lalu dan akan datang dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapus dosa setahun yang lalu,” (HR Muslim)

Adapun berikut ini adalah keutamaan Puasa Arafah 9 Dzulhijjah berdasarkan hadits riwayat Imam Baihaqi melalui Sayyidah Aisyah RA:

Baca Juga: Dinobatkan Jadi Man of The Match di Laga Persib Bandung Kontra Persebaya, Begini Kata Nick Kuipers

“Dari Sayyidah Aisyah RA, ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, ‘(Keutamaan) Puasa hari Arafah seperti puasa 1000 hari (di luar hari Arafah),” (HR Baihaqi).

Abdurrauf Al-Munawi dalam Kitab Faidhul Qadir menjelaskan hadits, (Puasa Arafah dapat menggugurkan dosa dua tahun,) dosa tahun (lalu) yaitu dosa pada tahun yang sedang berjalan (dan dosa pada tahun kemudian) yaitu tahun sesudahnya.

Puasa Arafah dapat menjadi kafarah bagi dosa dua tahun orang yang mengamalkannya. Dosa yang dimaksud pada hadits ini adalah dosa kecil.

Baca Juga: Siaran Langsung Semifinal Indonesia Open 2022 di MNCTV. Simak Jadwal Acara MNCTV Sabtu 18 Juni 2022

Berikut bacaan niat Puasa Tarwiyah:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ التَّرْوِيَةِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i sunnati yaumit tarwiyah lillâhi ta'ālā.

Artinya, "Aku berniat puasa sunnah Tarwiyah esok hari karena Allah SWT."

Baca Juga: Jadwal Acara Indosiar Sabtu 18 Juni 2022: Live RANS Nusantara FC vs Madura United dan Persija vs Barito Putera

Bacaan niat Puasa Arafah:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta'âlâ.

Artinya, "Aku berniat puasa sunah Arafah esok hari karena Allah SWT”.***

Editor: Dede Nurhidayat

Tags

Terkini

Terpopuler