Network
KABAR PRIANGAN – Fenomena Gerhana Bulan yaitu fenomena dimana terhalangnya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan.
Fenomena Gerhana Bulan yang terjadi ini merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan dan hanya terjadi pada saat fase purnama juga dapat diprediksi sebelumnya.
Gerhana Bulan Sebagian terjadi saat sebagian piringan Bulan masuk ke umbra (bayangan utama) Bumi. Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Daihatsu Indonesia Masters 2021, Rabu 17 November 2021 Lapangan 2
Bulan akan terlihat berwarna gelap sedikit kemerahan di yang terkena umbra Bumi tersebut.
Pada tahun 2021 kali ini terjadi 2 kali Gerhana Bulan yaitu:
1. Gerhana Bulan Total (GBT) 26 Mei 2021 yang dapat diamati dari Indonesia
2. Gerhana Bulan Sebagian (GBS) 19 November 2021 yang dapat diamati dari Indonesia
Berikut fase Gerhana Bulan yang akan terjadi pada tanggal 19 November 2021 :
1. Gerhana mulai (P1) pukul 13.00 wib
2. Gerhana Sebagian mulai (U1) pukul 14.18 wib
3. Puncak Gerhana (Puncak) pukul 16.02 wib
4. Gerhana Sebagian berakhir (U4) pukul 17.47 wib
5. Gerhana berakhir (P4) pukul 19.05 wib.
Baca Juga: Tiket Gratis Kereta Api Ditambah, Ini Daftar Profesi Serta Begini Cara Mendapatkannya
Durasi gerhana dari fase Gerhana Bulan mulai (P1) hingga Gerhana Bulan berakhir (P4)
adalah 6 jam 5 menit 7 detik. Sedangkan durasi parsialitas, yaitu lama waktu dari fase Gerhana Bulan sebagian mulai (U1) hingga Gerhana Sebagian berakhir (U4) terjadi selama 3 jam 29 menit 1 detik.***
