Network
KABAR PRIANGAN - Ustadz Derry Sulaiman baru-baru ini viral karena statementnya dalam VT (video tiktok) yang diunggahnya pada akun pribadinya @derry_sulaiman, yang mengatakan bahwa ia siap menampung warga Rohingya di pondok pesantrennya yang berada di Tasikmalaya.
"Insya Allah saya siap menerima semua pengungsi rohingya yang ada di Aceh, saya sekarang sedang bangun pesantren di Tasikmalaya, Pesantren di DSAS, bersama dengan teman-teman saya. Ada dua hektar lahannya di sana Insya Allah mereka bisa bekerja di sana, bisa mondok di sana, belajar di sana, dan juga ada pabrik garmen Al-Lutfi di sana, Insya Allah saya akan carikan mereka pekerjaan di sana," ujar Ustadz Derry Sulaiman dalam unggahan video tiktok pribadinya.
Statement tersebut tentunya menjadi ramai diperbincangkan karena banyak netizen Indonesia yang tidak setuju dengan statement ustad kondang tersebut. Termasuk warga Tasikmalaya, oleh karena itu, buntut dari ramainya statement viralnya itu, Ustadz Derry Sulaiman kini meminta maaf kepada seluruh warga Tasikmalaya.
Baca Juga: Gempa Susulan Hari Ini di Sukabumi dengan Magnitudo 2,4
"Saya memohon maaf sebesar-besarnya kepada warga Tasikmalaya dan kepada keluarga besar garment Al Lutfi milik H. Yayan dan teh Ressy, kebetulan beliau adalah orang yang mewakafkan tanah untuk pembangunan pesantren DSAS," ujar Ustadz yang piawai bermain gitar itu pada unggahan video terbarunya yang diunggah pada hari Kamis 14 Desember 2023.
Selain itu, Ustadz Derry juga mengklarifikasi tentang statementnya yang sebelumnya itu hanyalah sebuah sarkas untuk menanggapi komentar netizen yang kurang nyambung dengan konteks video yang ia unggah sebelumnya tentang perlakukan pengungsi Rohingya dengan baik.
"Jadi itu spontan saya buat, hadirin sekalian saya buat spontan untuk menanggapi komentar julid yang tidak nyambung dengan konten saya. Saya ngomong lain komentarnya lain aneh kan, aneh banget, jadi saya menanggapi ini sarkas saya kepada yang menulis komentar itu," tutur Ustadz Derry.
