KABAR PRIANGAN - Persib Bandung dan PSBS Biak akan membuka perhelatan kompetisi Liga 1 2024 2025 di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Jumat 9 Agustus mendatang. Dipilihnya dia tim tersebut dalam membuka kompetisi musim ini lantaran Maung Bandung berstatus Juara BRI Liga 1 2023 2024, sedangkan PSBS merupakan tim promosi yang berstatus Juara Pegadaian Liga 2 2023 2024.
Berbeda dengan ajang BRI Liga 1 2023 2024 yang memakai format Championship Series, pada Liga 1 musim ini format kompetisi yang diikuti 18 klub tersebut akan kembali ke kompetisi penuh. Dengan demikian, format Championship Series yang mempertandingkan lagi empat klub teratas setelah selesai Reguler Series atau 34 pertandingan, tak akan berlaku lagi.
Pada musim lalu yang menggunakan format Championship Series, menghasilkan Persib Bandung sebagai juara. Maung Bandung menang argegat dari empat laga yakni masing-masing dua leg semifinal melawan Bali United, dan dua leg final menghadapi Madura United.
Persib sendiri sebelumnya menempati peringkat kedua dalam Reguler Series. Sedangkan peringkat pertama Reguler Series saat itu Borneo FC. Namun Borneo FC gagal ke final setelah kalah agregat dari Madura United dalam dua leg semifinal Championship Series.
Kompetisi penuh, Bojan Hodak sebut jauh lebih adil
Mengomentari format kompetisi yang kembali ke kompetisi penuh pada Liga 1 2023 2024, Pelatih Persib Bojan Hodak menyambut baik. Menurutnya, musim kompetisi tahun ini akan jauh lebih adil. Dengan format tersebut, untuk menjadi juara maka mengharuskan semua tim tampil baik dalam seluruh pertandingan.
"Dengan kompetisi penuh tim yang tampil baik sejak awal hingga akhir akan menjadi juaranya. Jika ada tim yang benar-benar memulai liga dengan penampilan terbaik dalam 34 pertandingan akan menjadi juara,” ujar pelatih asal Kroasia tersebut dilansir laman klub Persib, Minggu 23 Juni 2024.
Format kompetisi penuh, tantangan untuk Persib Bandung
Selama liga profesional berjalan, Persib telah merengkuh tiga kali gelar juara yakni tahun 1994, 2014, dan 2024. Namun dari ketiganya tak ada yang diraih dengan menggunakan kompetisi penuh, sehingga menjadi juara format ini akan merupakan tantangan tersendiri bagi tim kebanggan Bobooth tersebut. Tentang fakta tersebut Bojan menyebutkan peluang untuk juara tetap ada.
Pelatih asal Kroasia tersebut kemudian mencontohkan bagaimana Persib yang musim lalu bisa meraih kemenangan pertama atas Bali United. Selain itu ia menjadi pelatih asing pertama yang membawa Persib juara. “Selalu ada hal bagus terjadi untuk pertama kalinya, seperti sebelumnya kami tidak pernah menang melawan Bali. Lalu sebelumnya juga belum pernah ada pelatih asing yang membawa Persib meraih trofi,” kata Bojan.
Bojan cukup optimistis Persib bisa tampil baik mempertahankan gelar juara musim ini. Ia berharap catatan positif selalu ada untuk Pangeran Biru pada musim depan. “Jadi selalu ada hal yang pertama kali terjadi dan besar harapannya tahun depan (menjadi juara),” tutur pelatih berkepala plontos tersebut.***