Network
KABAR PRIANGAN - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Garut mulai berikan insentif bagi para atlet, yang akan berlaga di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2022.
Ketua KONI Garut Abdusy Syakur Amien melalui Humas KONI Agus Barkah mengatakan, insentif akan diberikan kepada para atlet selama 4 bulan mulai Agustus hingga November 2022.
"Besaran atau nilai insentif tersebut bervariatif artinya tidak sama satu sama lain diantara atlet tersebut. Nilai paling kecil Rp250 ribu hingga Rp500 ribu tergantung peluang meraih medali. Namun yang pasti selama empat bulan mulai Agustus hingga November mendatang," Kata Agus saat menghadiri tes kebugaran bagi atlet di venue Atletik Stadion RAA Adiwijaya, Minggu, 11 September 2022.
Baca Juga: Sat Polairud Polres Garut Pantau Pantai Selatan, Adnan: Pengunjung Jangan Berenang ke Tengah
Ia menuturkan, pelaksanaan Porprov Jabar 2022 akan dimulai tanggal 12 November atau sekitar dua bulan lagi. Agus mengatakan, Kabupaten Garut selain sebagai peserta juga sebagai tuan rumah untuk 9 cabang olahraga.
"Makanya saat ini selain mempersiapkan para atlet, juga Garut ingin menjadi tuan rumah yang baik. Jadi sukses meraih prestasi juga sukses sebagai tuan rumah. Kami perlu dukungan dari masyarakat Garut," ucapnya.
Ditanya jumlah anggaran sebagai panitia daerah untuk tuan rumah 9 cabor, Agus enggan menjelaskannya. "Kalau masalah anggaran saya tidak bisa menjawabnya. Soal itu harus langsung ke ketua. Namun yang pasti pada selasa lusa, 13 September 2022 akan ada rapat terkait panitia daerah," ucapnya.
Baca Juga: Bupati Garut Akan Bertolak ke Milan Pamerkan Produk Industri Kulit Sukaregang
Sebelumnya Abdusy Syakur Amien menyampaikan, kemungkinan besar anggaran untuk pelaksanaan 9 cabor di Garut dibagi dua, antara panitia provinsi dan Pemkab Garut.
"Tapi kalau angka pastinya saya juga belum tahu. Namun kemungkinan besar setengah-setengah. Ya kita tunggu saja pastinya," ujarnya.***
