Network
KABAR PRIANGAN - Ketua PSSI Askab Garut, Amirudin Latif, sangat menyayangkan klub Persigar Kabupaten Garut kalah 4 kali dalam empat kali pertandingan di lanjutan Liga 3 Jabar seri 1.
Namun, kata Amir, dirinya masih bersyukur klub asuhan Yudi Antara tersebut masih berada di zona Liga 3 Jabar.
"Masalah teknis memang urusan Persigar sendiri. Tapi saya sebagai ketua Askab PSSI sangat menyayangkan kekalahan tersebut. Yakni, 4 kali kalah dalam empat kali pertandingan. Berbeda dengan tahun lalu sempat menang satu kali pertandingan," ujar Amir yang juga menjabat Kapolsek Banjarwangi Garut, disela kegiatan doa bersama bagi para korban Tragedi Kanjuruhan, di Lapang Merdeka Kherkop, Senin, 3 Oktober 2022.
Baca Juga: Jual Sabu Gunakan Kendaraan Dinas, Honorer Pemkab Garut Diamankan Polisi
Sementara itu, Sekretaris Persigar, Dedeng Heri Yudianto mengatakan, pada Liga 3 Jabar seri 1 tahun 2022 ini, diikuti 24 tim dibagi 4 group dan masing-masing group 6 tim.
Dedeng menyebutkan, Persigar tergabung di group B atau group neraka diantaranya, Persikasi Bekasi (tuan rumah), Bandung United, Citra Kabomania Cimahi, Persigar Garut, Dejan FC Kota Depok dan Persika Karawang.
"Persika Karawang mundur tidak hadir dalam pertandingan maka sekarang dinyatakan degradasi," ujar Dedeng.
Baca Juga: Para Nelayan Ikuti Lomba Perahu Hias di Pantai Santolo Garut
Adapun hasil pertandingan yang dilakukan Persigar Garut selama Liga 3 di Bekasi diantaranya lawan Bandung United 0-2, Dejan FC 0-2, Persikasi 0-1, dan Citra Cimahi 2-4.
Sebagaimana diketahui, Persigar Garut dilatih mantan pelatih Tim PON Jabar, yang juga putra dari pelatih legendaris Persib, Indra Tohir.
