5 Tempat Wisata di Jawa Barat yang Menyimpan Sejarah dan Kisah Legenda yang Menarik di Dalamnya

- 6 Desember 2022, 10:17 WIB
Gunung Tangkuban Parahu, salah satu tempat wisata yang menyimpan kisah legenda di Jawa Barat.
Gunung Tangkuban Parahu, salah satu tempat wisata yang menyimpan kisah legenda di Jawa Barat. /Instagram/@twa_tangkubanparahu/

KABAR PRIANGAN - Berikut lima tempat wisata di Jawa Barat yang bersejarah dan di dalamnya menyimpan kisah legenda yang menarik.

Beberapa tempat wisata yang menyimpan kisah  legenda di Jawa Barat memiliki daya tarik bagi para wisatawan.

Bagi Anda yang penasaran, inilah tempat wisata di Jawa Barat yang memiliki sejarah serta  kisah legenda di dalamnya.

Baca Juga: Link Pendaftaran Volunteer Piala Dunia U20 2023, Lengkap dengan Posisi yang Dibutuhkan dan Persyaratannya

1. Gunung Tangkuban Parahu

Lokasi Gunung Tangkuban Parahu berada di Cikahuripan, Kec. Lembang, Kab. Bandung, Jawa Barat, tepatnya di perbatasan Kabupaten Subang-Bandung Barat yang hingga saat ini masih tercatat sebagai gunung aktif.

Gunung Tangkuban Parahu merupakan tempat wisata yang sangat populer di Indonesia yang di latar belakangi dengan cerita dongeng menarik di dalamnya.

Sejarahnya, Gunung Tangkuban Perahu terbentuk karena kemarahan dari Sangkuriang yang gagal menikahi Dayang Sumbi.

Baca Juga: Tampil Gemilang di Laga Brasil vs Korea Selatan, Neymar Terpilih Jadi Man of The Match hingga Cetak Rekor Baru

Saat itu, Sangkuriang tidak mengetahui bahwa Dayang Sumbi merupakan ibu kandungnya.

Untuk menggagalkaan niat anaknya, Dayang Sumbi memberi syarat agar Sangkuriang membuat perahu untuk menggagalkan pernikahan tersebut.

Selain itu, Dayang Sumbi juga memberikan syarat lain, yaitu membuat telaga dan harus jadi dalam waktu semalam dengan cara membendung Sungai Citarum.

Baca Juga: LIVE Laga Maroko vs Spanyol Malam Ini di SCTV. Simak Jadwal Acara SCTV Selasa 6 Desember 2022

Sangkuriang menyetujui syarat tersebut, namun ketika Sangkuriang nyaris berhasil, Dayang Sumbi menggagalkannya dengan membuat waktu seolah-olah sudah pagi.

Sangkuriang akhirnya kecewa, karena kekecewaannya itu ia menendang perahu yang sudah dibuatnya hingga terbalik.

Hingga saat ini, perahu itu berubah menjadi Gunung Tangkuban Perahu.

Baca Juga: Ridwan Kamil Bakal Merapat ke 'Pohon Beringin', HM Yusuf: Kehadirannya Jadi Suplemen Besar untuk Golkar

Terdapat 3 kawah yang bisa ditemukan di Gunung Tangkuban Parahu di antaranya kawah ratu, kawah upas dan kawah domas.

Namun, kawah yang selalu menjadi daya tarik utama dari tempat wisata Tangkuban Perahu yaitu kawah ratu karena lokasinya paling mudah dijangkau.

2. Gunung Padang

Lokasi Gunung Padang berada di Kp. Gunung Padang, Karyamukti, Kec. Campaka, Kab. Cianjur, Jawa Barat.

Baca Juga: Setelah 3 Kali Gempa dalam Sehari, Kota Tasikmalaya Berpotensi Jadi Pusat Titik Gempa, Tingkatkan Kewaspadaan

Gunung Padang ini menjadi situs tertua di dunia hingga mengalahkan usia Piramida Giza, Mesir. Situs ini diperkirakan pertama kali dibangun pada tahun 8000 SM.

Namun, sampai sekarang situs ini masih diteliti oleh para ahli. Di tempat ini para wisatawan dapat menemukan sisa-sisa bangunan peninggalan pada zaman megalitikum.

3. Situ Cangkuang dan Kampung Pulo

Lokasi Situ Cangkuang dan Kampung Pulo berada di Jl. Darajat, Cangkuang, Kec. Leles, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Baca Juga: Cara Mencari Siaran TV yang Hilang di Set Top Box Polytron, Matrix, Luby, dan Apple

Untuk Kampung Pulo sendiri lokasinya tepat berada di depan gerbang masuk Candi Cangkuang.

Di sini ini para wisatawan dapat menikmati danau dan bangunan candi kuno yang sudah berdiri sejak abad 8 Masehi.

Candi Cangkuang merupakan peninggalan agama Hindu dari sekitar abad ke-8. Fungsi Candi Cangkuang sendiri yaitu Sebagai tempat pemujaan terhadap Dewa Siwa dan dewa-dewa dalam kepercayaan Hindu lainnya.

Baca Juga: Resep Makananan Tantamen Ramen Khas Jepang, Cocok Dimakan saat Dinginnya Musim Hujan

Selain Situ Cangkuang, ada juga Kampung Pulo yang memiliki banyak sejarah luar biasa bagi penyebaran Agama Islam.

Tokoh terkenal yang menghuni tempat tersebut bernama Eyang Embah Dalem Arief Muhammad.

Konon Eyang Embah Dalem Arief Muhammad merupakan panglima perang Kerajaan Mataram yang ditugaskan oleh Sultan Agung untuk menyerang VOC di Batavia.

Baca Juga: Sudah 3 Tahun Menunggu, Hadiah Umroh dari Bupati Tasikmalaya Saat HAB Kemenag 2019 Tak Kunjung Ada Kejelasan

Namun, jika kalah Eyang Embah Dalem Arief Muhammad takut mendapatkan sanksi apabila pulang ke Mataram, akhirnya memutuskan untuk bersembunyi di Cangkuang.

4. Situ Bagendit

Lokasi Situ Bagendit berada di Desa Bagendit, Kec. Banyuresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Menurut legenda, Situ Bagendit tercipta akibat keserakahan seseorang yang bernama Nyai Endit.

Baca Juga: Melongok Situ Cibeureum di Tamansari Tasikmalaya, Keindahannya Kian Memudar Terdesak Perkembangan Kota

Konon katanya pada waktu itu Nyai Endit kedatangan seorang kakek yang memakai tongkat meminta bantuan. Namun, Nyi Endit justru mengusir dan menghina kakek itu.

Akhirnya kakek itu merasa kecewa, lalu menancapkan tongkatnya ke tanah. namun, ketika tongkatnya dicabut malah keluar air yang terus mengalir hingga tak bisa dibendung.

Semua masyarakat yang bertempat tinggal di sekitar Nyai Endit pun berlarian menyelamatkan diri.

Baca Juga: Unik! Urban Forest, Tempat Ngopi Nuansa Alam Tengah Hutan di Pusat Kota Tasikmalaya, Cocok untuk Melepas Penat

Nyai Endit terlambat lari pada saat menyelamtakan diri. Hingga akhirnya, Nyai Endit tenggealam dan semua hartanya tidak bisa diselamatkan.

Hingga saat ini wilayah tersebut kini menjadi situ dan dinamai Situ Bagendit.

Situ Bagendit memiliki ukuran danau yang cukup luas, danau ini dijadikan sebagai satu di antara sumber mata air untuk memenuhi kehidupan masyarakat di sekitar.

Baca Juga: Ada 10 Fasilitas Wahana Bermain di Taman Wisata Karang Resik, Apa Saja? Simak di Sini

5. Gua Sunyaragi

Lokasi Gua Sunyaragi beralamat di Jl. Sunyaragi No.5, Sunyaragi, Kesambi, Cirebon, Jawa Barat.

Gua Sunyaragi ini konon dibangun pada abad ke-17-18 Masehi. Tujuan dibangunnya Gua Sunyaragi merupakan sebagai tempat beristirahat dan meditasi Sultan Cirebon dan keluarganya.

Di Gua Sunyaragi terdapat kolam-kolam pemandian, tempat-tempat mirip pemujaan, dan benda-benda arkeologis lainnya.

Baca Juga: Ular King Kobra Sepanjang 2,1 Meter Masuk Kamar Rumah di Manonjaya Tasikmalaya, Penghuni Panik

Gua ini terbagi menjadi dua bagian, ada pesanggrahan dan bangunan gua. Bangunan gua terbentuk seperti gunung-gunungan dan dilengkapi terowongan bawah tanah serta saluran air.

Selain itu terdapat juga ruangan lain seperti ruang tamu yang dibangun dengan langit-langit tidak tinggi. Ruangan ini memiliki arti khusus.

Hal ini diartikan agar setiap orang yang datang selalu membungkuk yang bermaksud agar selalu merendahkan hati.

Baca Juga: CATAT! Jadwal Laga Persib Bandung di Sisa Putaran Pertama BRI Liga 1 2022/2023, Diawali Kontra Persik Kediri

Itulah lima tempat wisata yang menyimpaan kisah legenda di Jawa Barat yang bisa Anda kunjungi sekaligus untuk mengetahui sejarahnya.***

 

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x