Network
KABAR PRIANGAN - Harapan Epi Susilawati (40) untuk berangkat umroh setelah mendapatkan undian berhadiah satu paket umroh yang diberikan Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto, pada acara Hari Amal Bakti (HAB) 2019 di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tasikmalaya, hingga kini tidak ada kepastian.
Guru RA Al-Falah Desa Taraju Kecamatan Taraju Kabupaten Tasikmalaya tersebut tidak terhitung berapa kali harus bolak-balik ke Gedung Bupati Tasikmalaya maupun Kantor Kemenag Kabupaten Tasikmalaya untuk mencari informasi dan meminta kejelasan akan hadiah yang dirinya peroleh.
"Sudah tidak terhitung berapa kali saya ke sana, mungkin puluhan kali untuk mencari informasi dan meminta kejelasan hadiah umroh yang Pak Bupati Tasikmalaya berikan waktu itu karena sampai sekarang saya tidak pernah diberangkatkan," ujar Epi, Senin 5 Desember 2022.
Dengan didampingi suaminya Taufan (46) yang merupakan kurir pengantar paket jasa logistik, Epi pun perlahan meneteskan air matanya. Ia tidak kuasa menahan malu yang tidak terhingga dari masyarakat di lingkungannya serta rekan-rekan kerja sesama guru RA Al Falah.
Sebab kerap kali dirinya pun harus memberi penjelasan manakala ditanya mengapa hingga kini ia belum juga diberangkatkan umroh.
Disampaikan Epi, pada tahun 2019 tepatnya di acara HAB Kementerian Agama yang diselenggarakan Kemenag Kabupaten Tasikmalaya ia mendapatkan hadiah undian satu paket umroh. Sontak dirinya kaget dan naik ke atas panggung.
"Kala itu, Pak Bupati Ade Sugianto secara langsung menyerahkan papan simbolis bertuliskan Hadiah Utama 1 Paket Umroh dari Bupati Tasikmalaya. Saya antara percaya dan tidak hingga menangis haru di atas panggung," ujar Epi bercerita.
