Tim PPM Unsil Berikan Pelatihan Kurikulum Merdeka Kepada Enam SD di Kota Tasikmalaya

KABAR PRIANGAN - LP2M PMP Universitas Siliwangi kembali melakukan Pengabdian pada Masyarakat. Kali ini, tim PPM dosen Unsil memberikan pelatihan Kurikulum Merdeka dan Pelatihan Penggunaan Platform Teknologi untuk jenjang sekolah dasar.

Pelatihan ini diikuti oleh enam sekolah dasar di wilayah Kota Tasikmalaya dengan lama pelatihan selama 10 hari, dimulai sejak Kamis, 13 Oktober 2022.

Enam SD yang mendapatkan pelatihan Kurikulum Merdeka dan Pelatihan Penggunaan Platform Teknologi dari Tim PPM Unsil ini adalah SDN 2 Pangadilan, SDN Citapen, SD Islam Al Jamal, SDN Sukarindik, SDN Purbaratu dan SDN Perumnas Cisalak.

Baca Juga: Guru Bahasa Indonesia dan Inggris SMPN 2 Ciamis Ikuti Pelatihan Digital Comic Bersama Tim PbM-KT Unsil

Ketua Tim PPM Unsil, Linda Herawati, M.Pd menjelaskan, pelatihan ini merupakan salah satu upaya untuk menyebarluaskan pengetahuan akan implementasi kurikulum merdeka bagi sekolah.

Dia menjelaskan, setiap sekolah yang mengikuti pelatihan terdiri dari tiga orang, yaitu Kepala Sekolah, 1 orang guru kelas 1 dan 1 orang guru kelas IV.

“Mereka akan mengikuti pelatihan selama 10 hari dengan Jumlah jam pelajaran tidak kurang dari 32 JP dan diharapkan nantinya akan ada pelatihan serupa untuk sekolah yang lainnya di Kota Tasikmalaya di semua jenjang,” kata Linda.

Baca Juga: Sempat Dinyatakan Hilang, Seorang Pemuda di Tasikmalaya Ditemukan Tak Bernyawa Dekat Pabrik Sabun

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Ir.Hj. Ely Suminar, MP sangat merasa terbantu dengan program LP2M PMP Unsil ini.

“Saya ucapkan terimakasih kepada LP2M PMP Unsil atas terselenggaranya kegiatan pelatihan penggunaan platform Teknologi dan Kurikulum Merdeka untuk jenjang sekolah dasar di wilayah dinas pendidikaan tasikmalaya,” kata Elly.

Dia berharap kerjasama tersebut bisa terus berlangsung untuk sekolah-sekolah yang lainnya.

Baca Juga: Pemeran Rubeus Hagrid di Film Harry Potter Meninggal Dunia dalam Usia 72 Tahun, Ini Biografi Singkatnya

“Kami masih banyak sekolah dasar. Sekarang hanya 6 sekolah, sedangkan di Kota Tasikmalaya ada 232 SD, sehiggga masih banyak PR untuk kita lakukan kedepan,” kata dia.

Dengan demikian, kata Elly, program yang dilaksakan oleh LP2M Unsil ini diharapkan terus berkelanjutan.

“Dan dikerjasamakan untuk jenjang PAUD dan SMP,” katanya.

Baca Juga: 5 Tempat Prewedding Outdoor di Majalengka dengan Nuansa Alam yang Instagenic, Sekalian Wisata Bareng Pasangan

Adapun tim PPM Unsil ini terdiri dari Linda Herawati, M.Pd (Dosen Prodi Pendidikan Matematika), Alam Rahmatulloh, M.T. (dosen informatika), dan R. Reza El Akbar, S.Si., M.T., M.Kom sebagai Dosen Informatika Fakultas Teknik sekaligus Sebagai Fasilitator Sekolah Penggerak Angkatan ke-2.***