Biro Humas Sebut tak Ada Pencaloan untuk Meluluskan Masuk IPDN

- 20 September 2023, 11:24 WIB
Kepala Biro Adm. Hukum Kepegawaian dan  Humas IPDN, Arief M. Edie menyikapi adanya dugaan pencaloan masuk IPDN. Iamengatakan AZ bukan merupakan pegawai atau pejabat di IPDN.
Kepala Biro Adm. Hukum Kepegawaian dan Humas IPDN, Arief M. Edie menyikapi adanya dugaan pencaloan masuk IPDN. Iamengatakan AZ bukan merupakan pegawai atau pejabat di IPDN. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang angkat bicara atas laporan warga Karawang terkait pemberitaan dugaan pencaloan masuk IPDN.

Dalam laporan itu, seseorang berinisial AZ mencatut nama IPDN dan menjanjikan bisa meluluskan korban sebagai praja dengan uang pelicin.

Kepala Biro Adm. Hukum Kepegawaian dan Humas IPDN, Arief M. Edie mengatakan AZ bukan merupakan pegawai atau pejabat di IPDN.

Baca Juga: Wamendagri John Wempi Wetipo Kukuhkan 533 Orang Praja Pratama IPDN

"Jadi (dugaan pencaloan) itu ulah oknum. Rektor IPDN sudah membuat sistem betah dalam rekruitmen. Kami transparan dan bahkan mendapatkan pengharagaan dari KPK dan lembaga lain yang ikut terlibat dalam proses rekruitmen di IPDN," ucap Arief, di Kampus IPDN Jatinangor, Rabu 20 September 2023.

Sementara terkait pelaporan korban ke Polda Jabar, pihaknya mengaku belum menerima konfirmasi dari pihak kepolisian.

"Sampai saat ini, IPDN belum menerima konfirmasi resmi dari pihak kepolisian. Kami akan konfirmasi ke Polda Jabar siapa inisial AZ tersebut. Kalau memang ada pejabat IPDN yang terlibat, maka akan ditindak tegas bahkan dimutasikan," ujarnya.

Baca Juga: 533 Calon Praja IPDN Selesai Jalani Diksarmendispra

Arief menyebutkan ada seorang pegawai berinisial AZ yang pernah bekerja di IPDN, namun sejak tahun 2020 dimutasikan.

"Mungkin yang bersangkutan adalah oknum yang pernah bekerja di IPDN, tapi saat ini sudah tidak lagi. Kita sendiri belum mendapatkan nama asli pelaku, hanya inisial," jelasnya

IPDN berharap laporan-laporan berikutnya tidak lagi mencatut nama IPDN.

"Kami harap korban menyampaikan atau melaporkan langsung ke IPDN jika ada oknum mengaku dari IPDN. Tapi jika pelaku bukan merupakan dari IPDN jangan bawa nama IPDN,"katanya.

Baca Juga: IPDN Mengutuk Keras Pelaku Tindakan Kekerasan yang Dilakukan Oknum PNS di Lampung

Arief mengimbau agar masyarakat tidak percaya dengan iming-iming pihak yang mengaku bisa meluluskan masuk ke IPDN.

"Jadi jangan percaya iming-iming dari pihak tertentu. Rekruitmen di IPDN sudah jelas dengan sistem Betah dan melalui sejumlah seleksi," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, anggota DPRD Purwakarta berinisial NS dan oknum mengaku pejabat IPDN berinisial AZ dilaporkan seorang warga Karawang terkait kasus dugaan penipuan dan penggelapan uang senilai ratusan juta rupiah.***

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x