Network
KABAR PRIANGAN - Sunflower atau bunga matahari adalah tanaman yang cukup familiar di telinga masyakarat Indonesia.
Biasanya tanaman berwarna kuning terang ini dimanfaatkan sebagai tanaman hias, dan bijinya dapat dikonsumsi sebagai cemilan.
Namun, siapa sangka selain kelapa sawit dan zaitun, bunga matahari dapat diolah sebagai bahan baku pembuatan minyak goreng.
Sebagai salah satu negara produsen terbesar minyak kelapa sawit di dunia, Indonesia cukup mempunyai peluang untuk mengontrol produktivitas kebutuhan penyediaan minyak nabati global.
Terlebih, negara ini adalah negara dengan iklim yang mendukung, yang dapat menghasilkan berbagai jenis tanaman nabati untuk dijadikan alternatif penyedia bahan mentah minyak dunia.
Peluang untuk membuka market produsen Sunflower oil sebenarnya terbuka lebar, salah satu pangsa pasar yang cukup menarik adalah negara-negara Eropa.
Hal ini dikarenakan terganggunya supply and demand di kawasan tersebut, sebagai buntut konflik Rusia dan Ukraina yang notabene sebagai dua produsen terbesar Sunflower oil dunia.
Kedua negara di kawasan Eropa Timur ini merupakan produsen yang menghasilkan 50% kebutuhan minyak biji matahari dunia, sehingga ketergantungan terhadap negara bekas pecahan Uni Soviet tersebut cukup tinggi.
Terlebih Rusia misalnya telah menjadi komoditas industri minyak biji matahari sejak 1835.
Kegunaan Sunflower Oil
Selain digunakan sebagai bahan baku minyak goreng, bunga biji matahari dapat digunakan sebagai bahan kosmetik.
Penggunaan tanaman Helianthus annuss ini dipakai karena mempunyai kandungan yang baik untuk Kesehatan ditambah lagi sebagai bagian dari peremajaan diri.
Manfaat mengkonsumsi minyak biji matahari untuk menjaga kesehatan tulang dan kulit, mencegah peradangan, menjaga berat badan agar ideal, kesehatan jantung, mengontrol kadar gula darah serta dapat meredakan gejala Premenstrual Syndrom (PMS).
Baca Juga: Tips Diet Ala Karina Aespa: Makan Banyak tapi Badan Tetap Ideal, Ini Rahasianya
Kandungan yang ada di dalam sunflower oil tersebut mengandung lemak tak jenuh yang bagus untuk melembabkan kulit.
Di samping itu, vitamin E yang terkandung di dalam minyak biji matahari ini berfungsi sebagai penangkal radikal bebas yang dapat merusak sel tubuh dan memicu penyakit jantung.
Selain itu fungsi vitamin E pada minyak biji matahari, berguna untuk mencegah kerusakan sel kulit karena sengatan sinar matahari.
Selain kekayaan yang lain dari kandungan minyak biji matahari yakni vitamin A, C dan D yang baik bagi kulit.
Antioksidan yang terkandung di dalamnya juga bermanfaat bagi kesehatan dan kecantikan sehingga baik digunakan untuk bahan kosmetik.***
