Bermain Petak Umpet, Anak Asal Bangladesh Terkunci dalam Kontainer Sampai ke Malaysia

27 Januari 2023, 10:36 WIB
Pelabuhan dermaga peti kemas. /Pixabay/Pexels/

KABAR PRIANGAN - Seorang anak laki-laki terkunci di dalam kontainer pengiriman saat bermain petak umpet di Chittagong, Bangladesh.

Anak tersebut bernama Fahim, bersembunyi di dalam kontainer pengiriman sebagai tempat persembunyiannya lalu tertidur hingga sampai di Malaysia.

Fahim yang terkunci dan terbawa hingga ke Malaysia ditemukan oleh seorang staff yang bekerja di Pelabuhan Klang, Malaysia pada 17 Januari 2023 lalu. Dirinya terkejut ketika menemukan Fahim di dalam kontainer.

Baca Juga: 5 Tempat Nongkrong di Bandung yang Murah dan Bagus, Mulai dari Cafe hingga Festival Kuliner

Fahim sempat menangis dan meminta bantuan saat terkunci di dalam kontainer namun, tidak ada yang dapat menolongnya.

Saat sampai di Pelabuhan Klang, Fahim kebingungan setelah mendapati dirinya berada di negara yang berbeda dan menghabiskan waktu tanpa makan dan minum selama 6 hari di dalam kontainer pengiriman itu.

Pihak berwenang pelabuhan tidak mendapatkan informasi lengkap dari Fahim karena keterbatasan bahasa.

Baca Juga: Cek Jadwal Pekan ke-21 BRI Liga 1 2022/2023: Sajikan Big Match PSIS vs Persib dan Madura United vs Persebaya

Namun, dicurigai bahwa Fahim merupakan salah satu korban perdagangan manusia sehingga pihak pelabuhan memanggil polisi.

Lalu Fahim di bawa ke rumah sakit menggunakan ambulan untuk mengetahui kondisinya setelah tidak makan dan minum berhari-hari.

Beruntungnya, Fahim dalam kondisi stabil dan sedang dalam pemulihan.

Baca Juga: Anti Gagal! Inilah Resep Kembang Tahu Kuah Jahe yang Cocok Disantap Saat Cuaca Dingin Musim Hujan

Dilansir dari Oddity Central, mengenai perdagangan manusia pihak berwenang Malaysia sudah mengonfirmasi bahwa tidak meragukan pernyataan anak itu serta tidak didapati kecurigaan mengenai perdagangan orang dalam kasus tersebut.

Pihak Malaysia pun sudah memproses untuk memulangkan Fahim ke negara asalnya, Bangladesh.

Sebuah keberuntungan bagi Fahim selama seminggu kurang berada di dalam kontainer dan telah berlayar dengan jarak 2.000 mil dari negara asalnya.***

Editor: Dede Nurhidayat

Tags

Terkini

Terpopuler