Akses Jalan Tertutup Longsor, Warga Desa Bangbayang, Sumedang Terisolasi

9 Maret 2021, 17:03 WIB
Jajaran TNI-Polri dan warga Desa Bangbayang, Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang bekerjabakti menyingkirkan material longsoran yang menutup akses jalan ke Desa Bangbayang /kabar-priangan.com/ Nanang Sutina/

KABAR PRIANGAN - Akses jalan menuju Desa Bangbayang, Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang terputus akibat tebing di pinggir akses jalan tersebut mengalami longsor.

Bencana longsor tersebut, terjadi pada Senin 8 Maret 2021 sekitar pukul 14.00 hingga 17.00. Akibat longsor, warga Desa Bangbayang terisolir.

Kades Bangbayang, Umar saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon menyebutkan, longsor tebing dengan ketinggian sekitar 35 meter tersebut, terjadi saat hujan deras yang turun pada Senin sore.

Baca Juga: Puluhan Awak Media di Sumedang Jalani Vaksinasi

Material longsoran kata Umar menimbun badan jalan, sehingga akses jalan tertutup. Beruntung, kata Umar, saat kejadian tidak menelan korban karena tidak ada kendaraan atau orang yang melintas.

"Kalau tebing yang longsor diperkirakan tingginya 35 meter dan lebar 8 meter. Hanya material longsoran menutup badan jalan hingga lebih dari 50 meter," ujar Umar kepada Kabar Priangan, Selasa 9 Maret 2021.

Untuk mengurai timbunan tanah di badan jalan, kata Umar, pihak desa bersama warga membersihkan material longsoran dengan menggunakan alat manual.

Baca Juga: Pelanggaran Selama PSBB Proporsional Tahap 4 di Sumedang Menurun

Namun karena material longsoran begitu menumpuk, pengerjaan pembersihan material longsor tidak berjalan optimal. Sampai Selasa 9 Maret 2021 sore, dikabarkan akses jalan belum bisa dilintasi meski oleh kendaraan roda dua.

"Kami kesulitan mengeruk timbunan tanah, padahal sekitar 120 warga telah bekerja melalukan pembersihan," ujarnya.

Menurutnya, perlu alat berat untuk mengangkat material longsoran, mengingat material longsoran sulit dikeruk dengan alat manual.

Baca Juga: Kadisdik Sumedang Optimis 15 Juli 2021 Mulai KBM Tatap Muka

Umar mengabarkan, jika material longsor belum bisa dibersihkan dipastikan warga Bangbayang akan terisolir.

Dikonfirmasi terpisah, untuk percepatan penanganan longsor di akses Bangbayang, Camat Situraja, H. Sutisna, M.Si menyebutkan pihaknya telah mengajukan penggunaan alat berat kepada Dinas PUPR dan sedang menunggu jawaban.

"Mudah-mudahan alat berat bisa segera datang agar jalan bisa cepat dilintasi," katanya.

Baca Juga: Ancam Sebarkan Video, Pemuda ini Setubuhi Gadis Dibawah Umur Berkali-kali

Ia mengimbau semua masyarakat Desa Bangbayang agar tetap waspada. Sebab secara geografis wilayaha Bangbayang merupakan wilayah pegunungan dengan tingkat kecuraman yang tinggi. Sedangkan cuaca masih berpotensi hujan terus menerus.

"Untuk sementara yang kami perhatikan logistik warga. Karena saat ini akses jalan keluar dari wilayah desa masih terhambat," ucapnya.***

Editor: Sep Sobar

Tags

Terkini

Terpopuler