Seorang Anak Perempuan di Bawah Umur Diduga Menjadi Korban Pencabulan di Ciamis

20 September 2022, 14:12 WIB
Ilustrasi pencabulan terhadap anak-anak. Kasus predator anak kembali mencuat di Kota Tasikmalaya.* /Kabar-Priangan.com/Dok. PRFM

KABAR PRIANGAN - Seorang anak perempuan di bawah umur diduga menjadi korban pencabulan di Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis.

Korban yang masih berusia 12 tahun diduga menjadi korban pencabulan oleh S (58), hal ini diungkapkan oleh Kades Jalatrang Dadi Haryadi.

Dugaan pencabulan diketahui setelah korban mengadu ke ibunya pada hari Jumat 11 September 2022.

Baca Juga: Resep Sup Krim Jagung Simpel, Cocok Dihidangkan Saat Musim Hujan yang Dingin

"Korban itu bercerita kepada ibunya bahwa dia telah mengalami pemerkosaan oleh pelaku," kata Dadi Haryadi.

Kades melanjutkan, setelah pelaku selesai menyalurkan hasratnya lalu menyuruh korban untuk pulang dengan terlebih dahulu mengancamnya.

"Rupanya aksi yang pertama dianggap mulus maka kemarin pada hari Senin pelaku mengajak lagi korban ke rumahnya dan melakukan perbuatan bejat itu untuk kedua kalinya," jelasnya.

Baca Juga: Aturan Pembelian Tiket Persib vs Persija 2 Oktober 2022 di Liga 1 BRI 2022/2023, Bobotoh Wajib Tahu!

Kades menjelaskan, mendapat pengakuan dari anaknya yang telah menjadi korban kebiadaban pelaku maka ibunya melaporkan kejadian tersebut ke aparat terkait.

"Ibu korban yang diantar Kepala Dusun dan Babinsa melaporkan kejadian itu ke Polisi," ungkapnya.

Di jelaskan Kades, sebenarnya pelaku bukan merupakan warga Desa Jalatrang, karena dilihat dari daftar buku induk di desa, yang bersangkutan itu sudah bukan warga Desa Jalatrang.

Baca Juga: Tempat Wisata Gratis di Bogor Untuk Liburan Keluarga, Berikut Ini 5 Destinasinya

"Sebetulnya pelaku itu sudah bukan warga kami lagi, memang dulu dia sempat menikah dengan warga kami, tetapi sudah lama bercerai," ungkapnya.

"Alhamdulilah saat ini pelaku sudah diamankan di Polres Ciamis, kami berharap pelaku bisa dihukum seberat-beratnya agar memberikan efek jera supaya tidak lagi ada predator serupa," pungkasnya.***

 

 

Editor: Dede Nurhidayat

Tags

Terkini

Terpopuler