KABAR PRIANGAN - Sebanyak 213 knalpot bising dimusnahkan Satuan Lalu-lintas (Satlantas) Polres Tasikmalaya Kota bertempat di Mako Polres, Kamis 22 September 2022.
Kapolres Tasikmalaya kota, AKBP Aszhari Kurniawan mengatakan, knalpot bising yang dimusnahkan merupakan hasil penegakan hukum Satlantas Tasikmalaya Kota dalam kurun waktu delapan bulan atau sejak Januari 2022.
"Hari ini kita musnahkan knalpot bising sebanyak 213 buah knalpot hasil penegakan hukum satlantas selama tahun 2022," ujar Kapolres, Kamis 22 September 2022.
Baca Juga: Ini Dia Profil Dedi Mulyadi yang Digugat Cerai Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika
Pemusnahan knalpot bising dalam rangka hut lalu-lintas ke-67.
Adapun lanjut Kapolres, knalpot bising tersebut merupakan hasil modifikasi yang sudah tidak sesuai standar dan cenderung mendatangkan kebisingan atau mengandung unsur penyimpangan dalam berkendara.
"Sehingga kita amankan bersama kendaraannya dan untuk knalpot standarnya kita minta kepada pemilik kendaraan agar digunakan kembali," ujar Kapolres.
Baca Juga: Persib vs Dortmund 2022, Ini Prediksi Susunan Pemain Maung Bandung yang Akan Hadapi BVB
Untuk pemusnahan sendiri lanjut Kapolres, tidak hanya dilakukan oleh kepolisian akan tetapi melibatkan berbagai elemen masyarakat sebagai bentuk penolakan masyarakat terhadap penggunaan knalpot bising.
"Kita lakukan kegiatan pemusnahan knalpot ini secara bersama-sama meliputi Dishub, Jasa Raharja, tokoh masyarkat, mahasiswa dan pelajar," katanya.
Sementara itu Kasatlantas Polres Tasikmalaya kota AKP Anaga Budiharso mengatakan,
aturan kebisingan kenalpot diatur dalam peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 7 2009, yaitu dengan kapasitas 80-175 cc maksimal 83 desibel.
"Sedangkan untuk kapatas 175cc maksimal 80 desibel," ujarnya.***