Suasana Meriah Nobar Final Piala Dunia 2022 di Sirnagalih Tasikmalaya, Diwarnai Tutup Panci Terbang

19 Desember 2022, 18:03 WIB
Suasana nonton bareng final Piala Dunia 2022 di Kompleks Perumahan Sirnagalih Kencana, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Minggu 18 Desember 2022 malam.* /kabar-priangan.com/Irman S/

KABAR PRIANGAN - Partai final Piala Dunia 2022 yang mempertemukan juara bertahan Prancis dan Argentina, Minggu 18 Desember 2022 malam WIB, menjadi final ideal yang telah sukses menguras emosi para penggila sepak bola dimana pun.

Tak terkecuali bagi para pecinta bola Piala Dunia 2022 di Kompleks Perumahan Sirnagalih Kencana, kelurahan Sirnagalih, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya.

Acara nonton bareng alias nobar sepak bola Piala Dunia 2022 itu pun menjadi momen yang membuka ruang silaturahmi, hiburan, serta sedikit saling ejek diantara warga yang tak hanya didominasi kaum milenial, tetapi juga kalangan dewasa yang bernostalgia mengenang masa mudanya.

Baca Juga: Berhasil Antar Argentina Jadi Juara, Berikut Profil Lionel Scaloni Pelatih Termuda di Ajang Piala Dunia 2022

Mereka antusias hingga sesekali gogorowokan meluapkan emosi baik ketika tim jagoannya mencetak gol atau kebobolan. Walhasil semarak Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar itu boleh jadi merupakan ruang yang telah berperan mempersatukan warga, terutama di kompleks perumahan tersebut.

Tak seperti di daerah lain yang banyak diwarnai insiden hingga adu jotos, acara nobar final Piala Dunia yang rutin digelar empat tahunan itu berjalan kondusif. Mereka yang tim jagoannya kalah cukup memilih tinglaleos sembari melempar tutup panci untuk melupakan kekecewaannya.

"Lah komentatorna beurat ka Argentina, rudetlah," kata Hendra dibenarkan Hengky, Yopi, Faisal, Yanto dan pendukung Prancis lainnya sembari meninggalkan arena nobar di ruang terbuka itu.

Baca Juga: Wartawan Foto Bandung Pamerkan Hasil Jepretan dari Tahun 1994-2022 dalam Pameran Foto Kilas Balik 22 Tahun WFB

Sementara itu Akuh Sukarno Putra, H Mamad, Asep Suhayat dan lainnya memilih berswafoto. Hasilnya kemudian diunggah ke media sosial masing-masing.

Ketua RT 02 Dony Romdhony mengaku sengaja menggelar acara itu untuk mendukung indeks kebahagiaan penggemar sepak bola serta memperkuat jalinan silaturahmi diantara warga.

"Kalaupun ada warga yang sedikit terganggu, dengan kerendahan hati saya atas nama pribadi dan selaku pejabat berwenang di RT ini memohon maaf yang sebesar-besarnya. Saya hanya memfasilitasi aspirasi warga yang muncul setiap empat tahun sekali," ujar Dony.

Baca Juga: Pasar Ciawi Termasuk Pasar yang DED-nya Diubah oleh Pemkab Tasikmalaya, Sudah Diajukan ke Pemerintah Pusat

Laga final Argentina versus Prancis tersbeut dimenangkan Lionel Messi CS dengan skor 4-2 melalui duel adu tendangan penalti setelah di waktu normal dan perpanjangan waktu sama kuat 3-3.

"Wareg (kenyang)-lah nontonnya meski cukup menegangkan dan dramatis. Serius, senang jadi semangat membaca berita tentang Argentina," ujar Akuh sembari melirik Hendra yang langsung bergegas pulang.

Sedangkan Endang Ivan yang tergerak nonton babak perpanjangan waktu final Piala Dunia 2022 karena kagareuwahkeun oleh ramainya suasana, tak mempersoalkan siapa pun yang menang. "Bagi saya tak penting siapa yang juara, yang penting Marhaen menang aja," kata Ivan yang merupakan pendukung partainya Marhaen di era Orde Lama itu.*



Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler