Jelang Pemilu Waspadai Berita Hoaks! H. Tedi Setiadi: Indeks Digital Masyarakat Masih Rendah

8 November 2023, 19:41 WIB
Para peserta Pelatihan dan Bimtek Pengelolaan Web Kelurahan, Pelatihan Jurnalistik dan Internet Digital Marketing yang digelar oleh FK-KIM Kota Tasikmalaya, berfoto bersama usai kegiatan di Kafe De Ratu, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Rabu, 8 November 2023.*/Kabar Priangan/M Ridwan /

KABAR PRIANGAN - Menjelang perhelatan Pemilu 2024, masyarakat akan banyak disuguhi berbagai macam informasi yang beragam, tidak semuanya bermuatan positif, namun juga banyak yang mengandung berita hoaks. Oleh karena itu, peran Kelompok Informasi Masyarakat sangat penting untuk meluruskan informasi yang tidak benar tersebut sehingga jangan sampai menyesatkan masyarakat.

Hal itu disampaikan oleh Penjabat Wali Kota Tasikmalaya, Dr. Cheka Virgowansyah melalui Asda 2 Pemkot Tasikmalaya, Drs. H. Tedi Setiadi, MPd, saat memberikan sambutan pada acara pembukaan Pelatihan dan Bimbingan Teknis Pengelolaan Web Kelurahan dan Pelatihan Jurnalistik yang digelar oleh Forum Komunikasi Kelompok Informasi Masyarakat (FK KIM), bertempat di Kafe De Ratu, Jalan Sirnagalih, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Rabu, 8 November 2023.

Menurut Tedi, saat ini informasi merupakan kebutuhan dasar masyarakat dan menjadi bagian penting dari ketahanan nasional. Oleh karena itu, informasi tersebut harus dikelola jangan sampai berpengaruh buruk terhadap masyarakat dan negara. 

Baca Juga: Hasil Persib vs Arema FC 2-2, Ditonton Bobotoh yang Kembali Setelah Menepi, Maung Bandung Gagal Raih 3 Poin

Apalagi, di era digital, informasi telah bertransformasi melalui banyak platform sehingga masyarakat harus mampu mengimbangi kemajuan jaman tersebut. "Di era digital ini, informasi berkembang pesat, sehingga jika tak mampu menguasainya maka akan ketinggalan jaman," katanya.

Indeks Digital Masyarakat Kota Tasikmalaya Masih Rendah

Namun sayangnya, berdasarkan hasil penelitian, indeks digital masyarakat Kota Tasikmalaya saat ini ternyata masih rendah yaitu hanya 47,56 persen. "Ini juga harus diartikan bahwa masih banyak potensi usaha kita untuk terus meningkatkan tingkat melek digital ini hingga bisa terus bertambah. Di antaranya melalui penyelenggaraan acara yang digagas oleh FK-KIM ini," ujar Tedi.

Asda 2 Pemkot Tasikmalaya H. Tedi Setiadi saat membuka acara Pelatihan dan Bimtek FK-KIM di Kecamatan Indihiang.*/Kabar Priangan/M Ridwan

Dikatakan, Pemerintah Kota Tasikmalaya saat ini bukan saja terus berupaya meningkatkan indeks digital tadi, tetapi juga meningkatkan keterbukaan informasi publik. Di antaranya dengan memanfaatkan teknologi informasi dan berkolaborasi dengan stakeholder terkait termasuk dengan FK-KIM.

Baca Juga: Gempa Doublet di Tanimbar Hari Ini Magnitudo Update 7,1 Picu Tsunami Minor di 2 Daerah  

"Alhamdulillah Kota Tasikmalaya sudah mendapatkan penghargaan dari Komisi Informasi Jawa Barat sebagai Kota Informatif. Artinya, pelayanan di bidang informasi kepada masyarakat sudah cukup baik. Dan kita akan terus berupaya menciptakan masyarakat informasi di Kota Tasikmalaya ini," ujar Tedi.

KIM Milenial

Sementara itu, Ketua Pelaksana Kegiatan yang juga Ketua FK-KIM Kota Tasikmalaya merangkap Ketua FK-KIM Jawa Barat, Deni Sonjaya, S.Tex menyebutkan, kegiatan bimtek dan pelatihan tersebut dalam rangka meningkatkan kapasitas para anggota KIM yang ada di masing-masing kelurahan/kecamatan di Kota Tasikmalaya.

Selain itu, pada kegiatan tersebut pihaknya juga melibatkan sebanyak 40 anggota baru KIM Milenial dari kalangan remaja. "Sebagai sarana regenerasi organisasi, dikaitkan dengan dunia informasi yang terus berkembang dinamis, dimana kaum milenial saat ini yang paling menguasai bidang informasi," katanya.

Kegiatan pelatihan dan bimtek digelar selama dua hari, Rabu-Kamis, 8-9 November 2023 dengan menghadirkan narasumber dari Diskominfo Kota Tasikmalaya dan juga dari pegiat pengelola informasi dari Jawa Barat.***

 

Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler