KABAR PRIANGAN - Dalam kesiapan mudik Lebaran tahun 2024, jajaran Polres Sumedang dengan instansi terkait melakukan rapat koordinasi lintas sektoral Operasi Ketupat Lodaya 2024.
Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono menyebutkan, pelaksanaan Ops Ketupat Lodaya 2024 akan dilaksanakan selama 13 hari mulai 4 April hingga 16 April 2024.
"Kami mengedepankan kegiatan preemtif, preventif yang didukung kegiatan penegakan hukum dan bantuan operasi dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1445 H sehingga masyarakat dapat merayakan Idulfitri dengan rasa aman dan nyaman," ujar Kapolres Sumedang.
Baca Juga: Jadi Sekda Jabar, Herman Suryatman akan Berikan yang Terbaik untuk Sumedang
Dalam kesempatan itu, Kapolres membeberkan, untuk jumlah Pos Operasi Ketupat Lodaya 2024 sebanyak 11 lokasi.
Terdiri dari 1 Pos utama, 1 Pos Terpadu, 10 Pos pengamanan dan 53 Pos Gatur serta 2 Pos Pantau.
Sedangkan untuk petugas yang diterjunkan, antara lain, sebanyak 736 personil dari unsur Polri, 100 personil unsur TNI, 120 personil potensi masyarakat dan 178 personil unsur Pemda/ instansi terkait.
Baca Juga: Rossa Sang Diva Indonesia Jual Paket Nasi saat Ngabuburit di Sumedang
Lokasi Khusus Pengamanan
Pada kegiatan Operasi Pekat Lodaya 2024, secara umum petugas akan melakukan pengamanan dan patroli di pemukiman penduduk, tempat wisata, pertokoan.
Kemudian pusat perbelanjaan, Perbankan, Pasar Sandang, SPBU serta rumah yang ditinggalkan mudik.
"Nanti petugas akan beroperasi pada jam-jam rawan kriminalitas dengan pemberdayaan Siskamling," katanya.
Baca Juga: Pengawasan Maksimal, Tahapan Pungtura pada Pemilu 2024 di Tomo Kabupaten Sumedang Berjalan Aman
Kapolres juga menyampah, untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan saat arus mudik, akan dilakukan rekayasa lalu lintas di jalan Tol Cisumdawu maupun jalan arteri atau jalan umum
"Bisa ada pola one way, contra flow untuk mengintai kemacetan," ungkapnya.
Kapolres melengkapi, pihaknya juga telah melakukan pemetaan lokasi rawan kecelakaan lalu lintas saat arus mudik Lebaran.
Baca Juga: Jalan Menuju Menara Kujang Sapasang di Jatigede Sumedang akan Diperbaiki, BBWS Siapkan Rp45 Miliar
Lokasi Rawan
Di antaranya di Cadas Pangeran, jalur Nyalindung Paseh. Lokasi rawan macet lainnya di kawasan Kahatex, ruas jalan Tanjungsari, Toserba Griya dan Pasar Cimalaka.
Hadir dalam rapat, Waka Polres Sumedang Kompol Meilawaty, PJU Polres Sumedang, Dandim 0610 Sumedang Letkol Kav Christian Gordon Rambu M.Si(Han), Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan Budi Rahman dan para tamu undangan.
Pada pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya Polres Sumedang akan didukung oleh jajaran Kodim 0610 Sumedang, Pemda Sumedang, instansi terkait maupun mitra Kamtibmas lainnya dengan sandi Ketupat-2024.***