Network
KABAR PRIANGAN - Kegiatan Festival Adat Kerajaan Nusantara (FAKN) di Keraton Sumedang Larang, Kabupaten Sumedang, yang digelar pada tanggal 28-30 Setember 2021, sudah siap seratus persen. Kegiatan ini akan menghadirkan puluhan kerajaan se Nusantara yang tergabung dalam Majelis Adat Kerajaan Nusantara (MAKN)
Ketua panitia Festival Adat Kerajaan Nusantara YM Rd. Lily Djamhur Soemawilaga mengatakan, kerajaan yang tergabung dalam Majelis Adat Kerjaan Nusantara (MAKN) seluruhnya sebanyak 54 kerajaan. Namun yang dipastikan hadir seluruhnya sebanyak 45 Raja- raja Nusantara, termasuk Keraton Sumedang Larang.
"Alhamdulillah kalau berkaitan dengan persiapan teknis, acara sudah siap seratus persen. Kegiatan diselenggarakan dari tanggal 28 sampai tanggal 30 September 2021. Dari 54 kerajaan yang tergabung dalam MAKN, yang sudah konfirmasi dan pasti hadir diluar Keraton Sumedang Larang sebanyak 44 kerajaan. Jadi total 45 kerajaan termasuk Keraton Sumedang Larang", ucapnya di keraton Sumedang Larang, Selasa 28 September 2021.
Menurut Rd. Lily, dalam kegiatan Festival Adat Kerajaan Nusantara ini tentunya ada beberapa kegiatan pokok, dan akan dibuka langsung oleh ketua DPD RI, AA La Nyalla Mahmud Mattalitti.
"Ada beberapa kegiatan pokok, hari ini tanggal 28 nanti jam 7 malam acara makan malam. Setelah itu tamu kembali ke hotel. Tanggal 29 acara opening ceremony, akan dibuka langsung oleh Ketua DPD RI. Kemudian nanti malamnya acara khusus raja raja, itu biasanya sifatnya rahasia", ujarnya.
Lily menambahkan, karena situasi masih di tengah pandemi Covid-19 dan masih berada di aturan PPKM Level 3, tentunya tamu undangan terbatas dan akan menerapkan denga. protokol kesehatan yang ketat, kemudian acara akan disaksikan secara virtual.
Baca Juga: Warga Binaan Lapas II B Sumedang Mendapatkan Pelatihan Tata Boga
"Tentu kami dalam pelaksanaannya akan menerapkan aturan aturan yang berlaku dengan melaksanakan prokes yang sangat ketat, pesertanya pun harus memiliki sertifikat vaksin. Selain itu kegiatan seni dan budaya juga diselenggarakan secara virtual,"ungkapnya.***
