Keren, Dalam Setahun Petani Kopi Sumedang Mampu Hasilkan 800 Ton Kopi

- 26 Oktober 2021, 20:28 WIB
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir saat diwawancarai wartawan
Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir saat diwawancarai wartawan /kabar-priangan.com/Taufik Rohman/

KABAR PRIANGAN - Sebagai daerah yang sebagian besar lahannya berupa kawasan perbukitan dan pegunungan, Kabupaten Sumedang tentunya sangat cocok bila dijadikan sentra tanaman kopi.

Terlebih, kopi yang dihasilkan dari tanah Sumedang ini, telah cukup dikenal oleh masyarakat luas, termasuk oleh kalangan pencinta kopi dari mancanegara.

Sesuai data yang dimiliki Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sumedang, petani kopi asal Sumedang ini ternyata sudah mampu menghasilkan kopi hingga 800 ton per tahun.

Baca Juga: Petani dan Pelaku Usaha Kopi Sajikan Kopi Gratis di Festival Kopi Sumedang

Bahkan, dari 800 ton hasil pertanian kopi di Kabupaten Sumedang ini, 750 ton diantaranya dijual ke luar daerah, termasuk diekspor ke luar negeri.

Demikian disampaikan Ketua Festival Kopi Sumedang ke-3, Rauf Nuryama, saat mengawali laporannya, pada Pembukaan Festival Kopi Sumedang, di Halaman Gedung Induk Pusat Pemerintahan (IPP) Sekretariat Daerah Kabupaten Sumedang, Selasa, 26 Oktober 2021.

"Jika melihat data ini, berarti hasil produksi kopi di Sumedang itu sudah sangat besar. Namun sayangnya tingkat produksi kopi ini, belum berbanding lurus dengan tingkat konsumsi kopi warga Sumedang," kata Rauf Nuryama.

Baca Juga: Wabup Sumedang Tegaskan ASN Jangan Lakukan Pungli

Sebab faktanya, tingkat konsumsi warga Kabupaten Sumedang dalam mengonsumsi kopi asli Sumedang, sampai saat ini masih terbilang rendah, paling baru mencapai sekitar 50 ton per tahun.

Padahal cita rasa kopi Sumedang, sudah diakui oleh para penikmat kopi dari berbagai penjuru negeri, termasuk dari negara luar.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x