Hingga Jumat, Ada Penambahan 115 Kasus Covid-19 di Kota Tasikmalaya. 90 Persen Berasal dari Klaster Perjalanan

- 11 Februari 2022, 18:52 WIB
Ilustrasi Covid- 19. Kasus covid 19 di Kota Tasikmalaya kembali meningkat. Hingga Jumat, 11 Februari 2022, terjadi penambahan 115 kasus, dimana 90 persennya berasal dari klaster perjalanan.
Ilustrasi Covid- 19. Kasus covid 19 di Kota Tasikmalaya kembali meningkat. Hingga Jumat, 11 Februari 2022, terjadi penambahan 115 kasus, dimana 90 persennya berasal dari klaster perjalanan. /Freepik/

Sehingga untuk kepentingan itu lanjut Uus, Kota Tasik masih mengirim sampelnya ke laboratorium Provinsi Jawa Barat yang sudah ditunjuk.

"Per hari kemarin saja sudah ada sekitar 22 sampel yang kita kirim, cuman sampai hari ini hasilnya belum keluar sehingga kita belum bisa menyebutkan kasus covid di Kota Tasik ini omicron atau bukan," ujar Uus.

Baca Juga: KOCAK! Aleix Espargaro Parodikan The Power of Emak-Emak Versi MotoGP

Menurut Uus hasilnya cukup lama karena semua sample se Jawa Barat terkumpul di labolatorium peovinsi. "Mungkin saking banyaknya sampel kita harus sabar menunggu," ucapnya.

Yang terpenting lanjut Uus, Dinas Kesehatan berharap, program vaksin terutama untuk vaksin anak dan vaksin lansia juga untuk yang vaksin kedua dan booster harus terus dijalankan di Kota Tasik.

"Mudah mudahan dengan penambahan kasus ini masyarakat lebih disadarkan untuk mengikuti vaksin secara sukarela," katanya.

Baca Juga: Waktu Pengisian PDSS SNMPTN 2022 Telah Ditutup, Berikut Ini Cara Simpan Permanen Akun LTMPT Siswa

Disingung beberapa kasus covid di sekolah, Uus menjelaskan, untuk sekolah terkait dengan pembelajaran tatap muka, sampai dengan hari ini kota Tasik mengikuti sesuai treveling yang dikeluarkan oleh inmendagri

"Karena Kota Tasik berada di level dua, maka untuk pendidikan aturan PTM kita serahkan ke Dinas Pendidikan. Dinas kesehatan hanya bisa memberikan rekomendasi. Karena acuan untuk itu sudah ada acuannya apakah harus PTM atau daring," jelas Uus.

Bahkan bila ada sekolah yang didalamnya ada kasus, kata dia, berdasarkan hasil kordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan, tidak harus ada penutupan sekolah.

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x