Kabupaten Sumedang dan KemenPAN RB Siap Kembangkan MPP Digital

- 7 April 2022, 15:47 WIB
Diskusi observasi transformasi digital dalam rangka penyusunan blueprint aplikasi portal pelayanan publik dan digitalisasi MPP, di Aula Rapat DPMPTSP Kab. Sumedang, Kamis, 7 April 2022.
Diskusi observasi transformasi digital dalam rangka penyusunan blueprint aplikasi portal pelayanan publik dan digitalisasi MPP, di Aula Rapat DPMPTSP Kab. Sumedang, Kamis, 7 April 2022. /kabar-priangan.com/DOK Pemda Sumedang /

KABAR PRIANGAN - Mall Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Sumedang, dalam waktu dekat akan segera dijadikan sebagai role model untuk pengembangan Digital Public Service Mall atau MPP digital di tingkat nasional.

Rencana soal pengembangan MPP digital ini, dibahas secara langsung oleh Pemda Kabupaten Sumedang, bersama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) Republik Indonesia, di Aula Rapat Dinas Penanam Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kab. Sumedang, Kamis, 7 April 2022. 

Baca Juga: Wabup Rembang Tertarik Belajar ke Sumedang, Begini Alasannya

Forum diskusi antara Pemda Kabupaten Sumedang dengan KemenPAN RB ini, memang hanya membahas mengenai observasi transformasi digital dalam rangka penyusunan blueprint aplikasi portal pelayanan publik dan digitalisasi MPP.

Seperti yang disampaikan Sekertaris Daerah Kabupaten Sumedang Herman Suryatman, usai mengikuti kegiatan diskusi observasi transformasi digital tersebut.

Herman menyebutkan, selama dua tahun ini Pemkab Kabupaten Sumedang melalui MPP, terus bertransformasi menuju versi digital, mulai dari basis website hingga bertrasformasi ke basis aplikasi. 

Baca Juga: Santri Priangan Alumni Lirboyo akan Gelar Seminar Guar Budaya di Sumedang

"Kita sudah melakukan transformasi digital cukup lama, dari mulai basis web hingga ke basis App. Saat ini, berbagai layanan publik bisa kita download di playstore, dan masyarakat Sumedang sudah bisa mengakses melalui handphone," kata Herman.

Tak hanya itu, Pemkab Sumedang juga kini telah melakukan transformasi digital berbasis messaging yaitu melalui aplikasi Wakepo (WhatsApp Kebutuhan Informasi dan Pelayanan Online Kabupaten Sumedang). 

Bahkan sekarang, sambung Herman, Pemda Sumedang sedang mencoba mengembangkan Sumedang Public Service Meta Verse (Super Meta), melalui kerjasama dengan KemenPAN RB.

Baca Juga: Aplikasi Sijagur Diluncurkan, Masyarakat Sumedang Bisa Pantau Sendiri Capaian Pembangunan Lewat Hape

Apabila pengembangan Super Meta ini berhasil, kata Herman, maka kedepannya Sumedang bisa dijadikan sebagai daerah rujukan oleh KemenPAN RB untuk pengembangan MPP digital di tingkat nasional. 

"Saat ini Sumedang sedang mencoba mengembangkan MPP digital, dengan dipandu langsung oleh KemenPAN RB. Mudah-mudahan menjadi inspirasi bagi kabupaten kota lainnya," ujar Sekda Herman.

Rencana pengembangan MPP digital ini, disampaikan pula oleh Kepala Bidang Pengelolaan Sistem Informasi Pelayanan Publik KemenPAN RB, Ponco Imam Prayitno.

Baca Juga: Duh, Kasus Pelecehan Anak dan KDRT di Sumedang Terus Meningkat

Menurut Ponco, MPP di seluruh Indonesia ke depan akan diupayakan untuk satu data dan terintegrasi, supaya dapat lebih memudahkan masyarakat. 

"Ke depan masyarakat tidak perlu membawa dokumen lagi, karena tenant bisa mengambil data dari MPP. Soalnya pengelola MPP sudah satu data, masyarakat tidak perlu membawa foto copy dokumen lagi, tinggal upload saja," ujar Ponco. 

Ponco berharap, MPP Sumedang bisa menjadi role model pengembangan MPP digital di nasional. Sehingga MPP digital yang diterapkan di Kabupaten Sumedang nanti, bisa diterapkan juga di MPP Kabupaten Kota lainnya di seluruh Indonesia.***

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah