512 Jiwa Terdampak Banjir di Sukasirna Kecamatan Purbaratu. Wali Kota: Dinas PUPR Harus Kaji Penyebab Banjir

- 17 April 2022, 16:08 WIB
Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf (baju putih) berdialog dengan warga korban banjir saat melakukan kegiatan monitoring wilayah terdampak Banjir di Kp. Sukasirna Kelurahan Setianagara Kecamatan  Purbaratu Kota Tasikmalaya, Minggu 17 April 2022.*
Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf (baju putih) berdialog dengan warga korban banjir saat melakukan kegiatan monitoring wilayah terdampak Banjir di Kp. Sukasirna Kelurahan Setianagara Kecamatan Purbaratu Kota Tasikmalaya, Minggu 17 April 2022.* /kabar-priangan.com/Asep MS/

Yusuf menegaskan, pemerintah juga telah membuka dapur umum yang dikelola langsung oleh Dinas Sosial Kota Tasik.

“Sehingga untuk kepantingan buka puasa dan sahur warga yang terdampak, dibantu langsung dari dapur umum dengan jumlah makanan kurang lebih sebanyak 500 paket makanan siap saji,” katanya.

Baca Juga: Mengejutkan! David Rumakiek Resmi Bergabung dengan Persib Bandung, Bobotoh: The Real Satsetsatset

Yusuf juga menghimbau kepada masyarakat Kota Tasikmalaya khususnya yang mampu atau mempunyai rezeki lebih, agar mau memberikan bantuannya kepada warga terdampak banjir di Purbaratu ini dalam bentuk apapun.

"Sekali lagi saya minta bantuannya kepada masyarakat yang mampu untuk membantu warga terdampak. Dan lebih baik bantuannya diserahkan kepada posko atau tidak diberikan kepada perorangan, nanti posko yang akan mengatur pembagiannya," ujar Yusuf.

Selanjutnya ujar Yusuf, pihaknya telah memerintahkan Kepala Dinas PUPR untuk melakukan penelitian mengapa banjir ini bisa terjadi.

Baca Juga: Minim Rambu Lalu Lintas dan Pagar Pembatas, Tanjakan Cilalaren Sumedang Sering Makan Korban

"Jadi nanti PUPR yang harus melakukan Investigasi penyebab dari musibah banjir bandang ini, karena baru kali ini daerah disini kena banjir sebesar ini," ujar Yusuf.

Agar setelah dilakukan penelitian, persoalannya apakah karena ada sumbatan yang menyebabkan Sungai Dalemsuba jebol atau apa itu perlu diketahui.

"Saya minta kadis PUPR segera turun termasuk karena kirmir Sungai Dalemsuba ini masih dalam tahap pemeliharaan. Pemborong atau pihak ketiga juga harus ikut bertangung jawab menyelesaikan persoalan itu. Kita berharap semua terlibat sehingga dalam waktu cepat permasalahan ini bisa segera tertangani," kata Yusuf.

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah