Network
KABAR PRIANGAN – Sejak dr Budi Tirmadi menjabat sebagai Direktur RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya, satu persatu permasalahan yang terdapat di Rumah sakit milik pemerintah ini bermunculan.
Permasalahan parkir yang telah habis kontraknya, dan sejumlah kerjasama operasional (KSO) dengan pihak ketiga yang dianggap merugikan pihak rumah sakit, dan permasalahan-permasalahan lainnya bermunculan.
Menyikapi kondisi seperti ini, Ketua Dewan Pengawas, DR. H. Undang Sudrajat meminta kepada Wali Kota Tasikmalaya agar pihak Pemkot melakukan audit terhadap semua KSO yang dilakukan di tubuh RSUD dr Soekardjo.
“Kami telah mengajukan permintaan kepada Wali Kota agar ada audit terhadap seluruh KSO. Permintaan audit ini sudah disetujui oleh wali kota dan yang akan mengaudit seluruh KSO yang ada di RSUD ini pihak BPKP Jabar agar independen,” kata Undang.
Dari hasil audit ini, kata dia, nantinya akan ketahuan mana-mana saja KSO yang sudah sesuai aturan, tak sesuai aturan, KSO yang menguntungkan, atau KSO yang merugikan.
“Kita sendiri tak bisa menilai KSO ini sesuai aturan atau tidak, menguntungkan atau tidak. Makanya, untuk penilaiannya, diserahkan kepada ahlinya, yaitu BPKP Jabar,” kata dia.
Menurut rencana, kata Undang, pihak BPKP Jabar ini akan mulai melakukan audit terhadap seluruh KSO yang ada di RSUD dr Soekardjo di Bulan Juli ini.
