Network
Bupati Dony menuturkan, kesuksesan penyelenggaraan MTQ ke-37 Jabar di Kabupaten Sumedang ini, tidak lepas dari upaya Pemerintah kabupaten Sumedang dalam melaksanakan kegiatan MTQ berbasis digital.
"Dalam pelaksanaan MTQ ke-37 tingkat Jabar ini, kami sengaja menerapkan sistem digitalisasi. Itu artinya, MTQ Jabar kali ini telah berbasiskan teknologi informasi yang sangat kental dengan sentuhan budaya. Karena kami sangat yakin, dengan pemanfaatan IT seperti ini, maka jangkauan dakwah atau syiar Islam pasti akan lebih luas," katanya.
Bupati Dony juga menjelaskan, sebelum MTQ ke-37 Jabar diselenggarakan, Pemda Kabupaten Sumedang telah menciptakan sebuah inovasi melalui aplikasi MTQ Realtime.
Inovasi ini, sambung Dony, telah terbukti berhasil mendapatkan ruang yang positif dari masyarakat. Hal ini dibuktikan, dengan banyaknya masyarakat yang menggunakan aplikasi MTQ Realtime.
"Ada lebih dari empat ribu pengguna yang telah memanfaatkan aplikasi ini. Bahkan yang telah menggunakan fitur live streaming MTQ ini, viewer-nya lebih dari 240 ribu. Sesuai data, ada sekitar 10 negara yang membuka aplikasi MTQ Real Time ini," ujarnya.
Bupati Dony menambahkan, seiring telah berakhirnya penyelenggaraan MTQ ke-37 Jabar, pihaknya menilai bahwa semua capaian sukses pelaksanaan MTQ, kini telah berhasil diraih oleh Pemda Kabupaten Sumedang selaku tuan rumah.
Karena selain sukses dalam penyelenggaraan, administrasi, dan raihan prestasi, pelaksanaan MTQ ke-37 Jabar di Kabupaten Sumedang ini juga telah berhasil menggerakkan roda perekonomian masyarakat.
Baca Juga: MTQ ke-37 Jabar Sukses Gerakan Ekonomi Masyarakat, Produk UMKM Sumedang Ramai Diburu Kafilah
