Network
KABAR PRIANGAN - Lantai 3 Gedung Induk Pusat Pemerintahan (IPP) Kabupaten Sumedang, tiba-tiba saja kebakaran, sehingga membuat panik para pegawai yang sedang melakukan aktivitas kerja.
Saking paniknya melihat kobaran api, dua orang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di Ruang Asisten Administrasi Sekretariat Daerah Kabupaten Sumedang, akhirnya pingsan dan terjebak di lokasi kebakaran.
Tidak lama kemudian, Tim Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang, datang ke lokasi kebakaran untuk melakukan evakuasi korban.
Baca Juga: Pemkab Sumedang Siapkan Strategi Cegah dan Tangani Bencana
Dengan sigap Tim Evakuasi dari BPBD, langsung bergerak mengevakuasi para pejabat dan pegawai yang terjebak kebakaran di Lantai 3 Gedung IPP Kabupaten Sumedang.
Satu per satu, para pegawai yang terjebak kebakaran itupun akhirnya berhasil diselamatkan oleh Tim Evakuasi dari BPBD, termasuk dua ASN yang pingsan di Lantai 3 Gedung IPP.
Upaya penyelamatan dua ASN ini, terlihat cukup menyulitkan petugas BPBD, mereka harus memanjat dinding Gedung IPP terlebih dahulu agar bisa masuk ke lantai 3.
Baca Juga: Ribuan Petani Tembakau di Sumedang Bakal Terima BLT DBHCT, Ini Besarannya
Setelah berhasil naik ke lantai 3, dengan penuh kecemasan Tim Evakuasi pun langsung menurunkan satu persatu ASN yang pingsan tersebut dengan menggunakan tali pengaman, sampai akhirnya kedua ASN yang terjebak kebakaran itu berhasil diselamatkan.
Upaya penyelamatan korban kebakaran yang begitu dramatis ini, disimulasikan Tim Evakuasi BPBD Kabupaten Sumedang, sesaat setelah mereka melaksanakan Apel Kesiapsiagaan Antisipasi Bencana di Lapangan Upacara Setda Sumedang, Rabu, Juli 2022.
Saat itu, BPBD Kabupaten Sumedang, memang sengaja melakukan simulasi evakuasi korban kebakaran, sebagai bentuk kesiapsiagaan mereka dalam menghadapi berbagai ancaman bencana.
Baca Juga: Teras Budaya Berhasil Bangkitkan Kembali Kreativitas Seni dan Budaya di Sumedang
Simulasi penyelamatan korban kebakaran yang dilakukan Tim BPBD ini, langsung mendapat apresiasi dari Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, beserta seluruh jajaran Forkopimda Kabupaten Sumedang.
"Simulasi penyelamatan korban kebakaran ini, sangat luar biasa. Apa yang dilakukan BPBD ini, menunjukkan bahwa Pemda Kabupaten Sumedang akan selalu siap siaga dalam mengahadapi berbagai potensi bencana," kata Dony.
Bupati Dony menyebutkan, penanggulangan risiko bencana hendaknya bisa terus menjadi bagian integral yang dapat dilakukan secara cepat, tepat, akurat dan terorganisir.
Baca Juga: Ini 6 Rekomendasi DPRD Sumedang untuk Pemda Merespon Aksi Demo Honorer Nakes
Apel kesiapsiagaan bencana ini, kata Dony, pada hakikatnya merupakan bentuk ikhtiar Pemda Kabupaten Sumedang, dalam upaya mengecek kesiapsiagaan seluruh komponen ketika menghadapi potensi bencana.
"Tujuan utama apel siaga ini, tiada lain untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan kita dalam menghadapi bencana," ujar Bupati Dony.***
