"Saya kira pemerintah menaikkan harga BBM ini tentu sudah dengan alasan sangat logis dan penuh pertimbangan yang memang sangat mendesak maka perlu dinaikkan harga BBM," terangnya.
Kondisi serupa juga terjadi di SPBU di Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya yang masih wilayah hukum Polres Tasikmalaya Kota.
"Kami lakukan pengamanan antisipasi antrean kendaraan yang akan mengisi BBM,dampak dari kenaikan harga BBM, harga sudah sesuai dengan yang di terbitkan oleh pemerintah," ujar Kapolsek Ciawi, AKP Karyaman.
Lanjut Kapolsek, masyarakat yang akan membeli BBM berjalan aman tertib dan lancar serta harga jual di SPBU sudah sesuai dengan yang diterbitkan dari pemerintah.
"Kami memberikan rasa aman dengan kehadiran aparat kepolisian di tengah tengah masyarakat. Situasi kegiatan tetap aman lancar dan kondusif," ujar Kapolsek.
Sementara itu salah seorang pembeli BBM di SPBU jalan Djuanda, Dini (27) mengaku kaget dengan naiknya harga BBM bersubsidi.
"Ya kaget sih dengan kenaikan harga BBM ini, tapi ya mau gimana lagi. Ikut saja aturan pemerintah. Walau sebenarnya berat sih," katanya.***
Sejumlah petugas tampak berjaga-jaga di sebuah SPBU di Kota Tasikmalaya pasca pemerintah menaikan harga BBM bersubsidi, Sabtu, 3 September 2022.***