Harga Pertalite dan Solar Naik, Jokowi Berdalih 70% Subsidi BBM Dinikmati Orang Berduit, Pemilik Mobil Pribadi

- 3 September 2022, 14:48 WIB
Antrean kendaraan di pintu tol. Presiden Jokowi memutuskan kenaikan harga pertalite dan solar dengan alasan selama ini subsidi BBM dinikmati oleh kalangan berduit, yaitu para pemilik mobil pribadi.*
Antrean kendaraan di pintu tol. Presiden Jokowi memutuskan kenaikan harga pertalite dan solar dengan alasan selama ini subsidi BBM dinikmati oleh kalangan berduit, yaitu para pemilik mobil pribadi.* /

KABAR PRIANGAN – Presiden Jokowi akhirnya memutuskan menaikan harga BBM Bersubsidi, yaitu Pertalite dan Solar terhitung mulai Sabtu, 3 September 2022 pukul 14.30.

Selain mengumumkan kenaikan harga BBM Bersubsidi, yaitu Pertalite dan Solar, pemerintah pun mengumumkan kenaikan harga Pertamax.

Terhitung hari ini, harga Pertalite yang semula Rp7.650 naik menjadi Rp10.000 perliter. Sementara solar dari Rp5.150 naik menjadi Rp6.800 perliter dan Pertamax naik dari Rp12.500 menjadi Rp14.500 perliter.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Harga Pertalite, Solar dan Pertamax Resmi Naik, Terhitung Mulai Pukul 14.30 Hari Ini

Dalam keterangan persnya di Istana Negara Jakarta, Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa pemerintah telah berupaya sekuat tenaga untuk melindungi rakyat dari gejolak harga minyak dunia.

“Saya sebetulnya  ingin harga BBM di dalam negeri tetap terjangkau dengan memberikan subsidi dari APBN,” kata Jokowi.

“Tetapi anggaran subsidi dan kompensasi BBM Tahun 2022 telah meningkat tiga kali lipat dari Rp152,5 triliun menjadi Rp502,4 Triliun Rupiah dan itu akan meningkat terus,” lanjutnya.

Baca Juga: Seorang Pemancing di Kota Tasikmalaya Tenggelam di Sungai Citanduy, Petugas Gabungan Masih Melakukan Pencarian

Dan lagi lebih dari 70% subsidi justru dinikmati oleh kelompok masyarakat yang mampu, yaitu pemilik mobil-mobil pribadi.

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x