Polemik Logo 21 Tahun Kota Tasikmalaya Terus Bergulir. Bode: Ini Menjadi Pembelajaran Berharga

- 11 Oktober 2022, 08:14 WIB
Ketua Harian Dekranasda Kota Tasikmalaya, Apep Yousa Firmansyah
Ketua Harian Dekranasda Kota Tasikmalaya, Apep Yousa Firmansyah /kabar-priangan.com/Erwin RW/

Baca Juga: Siswa Antusias Belajar, Meski di Kelas Darurat dari Bambu. Kadisdik: Sebanyak 876 Ruang Kelas Rusak

Karena kalau logo yang sudah diumumkan ke publik itu dicabut, akan muncul dua persoalan baru.

Pertama, kata dia, wujud konsistensi Pemkot terkait ini lemah. Yang kedua, berarti ada hal koordinasi yang tidak dijalankan dengan baik," katanya.

Dengan adanya polemik ini, menurut Bode merupakan pembelajaran sangat berharga untuk tahun berikutnya.

Baca Juga: Tim Bola Basket SDN Citapen Juarai “Yos Sudarso Basketball Exhibition 2022”. Taklukan SD BPK Penabur 38-30

“Terkait logo hal yang menjadi prinsip. Untuk itu, sediakan ruang baru bagi teman-teman desain grafis, seniman, kesenian, dan sebagainya yang aware terhadap Kota Tasikmakaya,” katanya.

"Setidaknya ada kesempatan bersama, logo ini mau apa. Ada semacam fokus grup diskusi, ada ruang-ruang kajian, mimbar-mimbar akademis, termasuk sayembara, itu jalan paling aman," katanya

"Untuk sayembara, nanti tinggal memilih siapa tim kuratornya, tim jurinya siapa. Itu akan menghindari hal-hal yang sifatnya subjektifitas," tambahnya.***

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah