Ketimbang mempersoalkan penunjukan yang dilakukan Mendagri, Ate mengaku dirinya lebih memilih melihat kinerja Cheka dalam beberapa bulan ke depan.
"Kita uji saja dalam kuartal pertama dia memimpin, apakah bisa memahami kultur dan kondisi masyarakat Tasikmalaya dengan segala permasalahannya," katanya.
"Harapan saya karena latar belakangnya pejabat pusat, mudah-mudahan dia bisa menambah DAU atau bantuan pusat ke Tasik jadi lebih besar," lanjutnya.
Ketua DPRD Kota Tasikmalaya H. Aslim SH berharap segenap masyarakat bisa menerima Pj Wali Kota dengan tangan terbuka.
Apalagi SK Pj Wali Kota itu juga kan tidak langsung dua tahun, tapi per satu tahun dimana setiap tiga bulan, Pj juga harus menyampaikan laporan ke Gubernur untuk dievaluasi.
Soal usulan calon Pj Wali Kota yang diabaikan Kemendagri, Aslim mengaku tidak mempermasalahkan.
"Saya tidak bicara kecewa atau tidak. Yang jelas kami sudah mengusulkan sesuai jadwal. Namun yang punya kewenangan Menteri Dalam Negeri," katanya.
Pada akhirnya, kata Aslim, siapapun yang ditugaskan Kemendagri, harus diterima.