Sebab, selain lahan masyarakat Sumedang yang terkena Bendungan Sadawarna sekira 40 persen juga NJOP (nilai jual objek pajak)-nya relatif kecil.
Kendati objek PBB banyak yang hilang dari pembangunan Bendungan Sadawarna, pemerintah pusat sudah memberikan kompensasi kepada Pemkab Sumedang dengan pembangunan jalan lingkar.
"Kemudian pak gubernur pun, akan memberikan anggaran yang cukup besar untuk penataan wisata di kawasan Bendungan Sadawarna," tuturnya.
Baca Juga: Hujan Angin yang Melanda Wilayah Sumedang Disertai Butiran Es, Warga: Baru Kali Ini Terjadi
Sementara untuk pembangunan jalan lingkar, diharapkan akan tumbuh perekonomian masyarakat hingga mengungkit NJOP tanah dan bangunan lebih tinggi. Selain itu, apabila di sekitar Bendungan Sadawarna dibangun wisata, akan tumbuh hotel dan restoran.
"Pajak hotel dan restorannya bisa masuk ke pendapatan daerah. Termasuk, pajak parkir kendaraannya. Jadi, kami mendapat dampak dari pembangunan jalan lingkar dan wisatanya," ungkapnya.***