Network
KABAR PRIANGAN - Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, Eka Ganjar Kurniawan menyampaikan, dalam rangka mengakselerasi kurikulum merdeka belajar dan penguatan profil pelajar Pancasila, Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang mencoba melakukan strategi dan Cerdas Nyunda Eksotik dan pendidikan berbasis kasih sayang (Cantik Perkasa).
"Anak didik kita harus menjadi anak yang cerdas, nyunda (tidak lupa akar budaya lokal). Sedangkan eksotik merupakan ekpresif beretika dalam mengarungi kehidupan. Sementara perkasa merupakan pendidikan berbasis kasih sayang," ucapnya saat di temui di ruang kerjanya, Selasa 3 Oktober 2023.
Menurutnya, pendekatan itu rupanya tidak cukup sehingga harus menggunakan pendekatan Sumedang Digital Heritage (Sugih). Yang mana peserta didik harus beradaptasi dengan era society 5.0 sehingga perkembangan informasi dan teknologi merupakan sebuah keniscayaan antara dunia pemerintahan dan dunia sekolah.
Baca Juga: Jadi Juara Umum KIJB Tahun 2023, Ini Inovasi Milik Pemkab Sumedang yang Raih Terbaik Pertama
"Anak didik kita tidak boleh tertinggal dengan negara-negara lain yang sudah maju dalam hal teknologi yang disesuaikan dengan perkembangan zaman sehingga tidak mungkin menggunakan pendekatan yang konvensional," tuturnya.
Sementara yang menjadi tema di Sumedang lanjut Eka adalah Gerimis Mengundang (gerakan rekonstruksi kemiskinan dan stunting menggunakan digital unggulan).
Kata dia, dalam pendidikan tidak hanya mengurus anak didik. Akan tetapi bagaimana warga negara itu harus mengenyam pendidikan formal. Tujuannya adalah untuk menurunkan angka kemiskinan, karena ketika warga negara terbebas dari kemiskinan maka akan menurunkan stunting.
Baca Juga: Ibu dan Bayi Meninggal, Begini Tanggapan RSUD Sumedang
"Melalui pendidikan, menjadi salah satu cara yang dianggap efektif untuk bisa menyampaikan secara keilmuan kenapa terjadi stunting, apa solusinya, bagaimana supaya tidak stunting. Pendidikan menjadi sarana yang efektif untuk menyampaikan kepada masyarakat arti penting menurunkan angka stunting," ungkapnya.***
