KABAR PRIANGAN - Menjelang perhelatan Pemilu 2024, masyarakat akan banyak disuguhi berbagai macam informasi yang beragam, tidak semuanya bermuatan positif, namun juga banyak yang mengandung berita hoaks. Oleh karena itu, peran Kelompok Informasi Masyarakat sangat penting untuk meluruskan informasi yang tidak benar tersebut sehingga jangan sampai menyesatkan masyarakat.
Hal itu disampaikan oleh Penjabat Wali Kota Tasikmalaya, Dr. Cheka Virgowansyah melalui Asda 2 Pemkot Tasikmalaya, Drs. H. Tedi Setiadi, MPd, saat memberikan sambutan pada acara pembukaan Pelatihan dan Bimbingan Teknis Pengelolaan Web Kelurahan dan Pelatihan Jurnalistik yang digelar oleh Forum Komunikasi Kelompok Informasi Masyarakat (FK KIM), bertempat di Kafe De Ratu, Jalan Sirnagalih, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Rabu, 8 November 2023.
Menurut Tedi, saat ini informasi merupakan kebutuhan dasar masyarakat dan menjadi bagian penting dari ketahanan nasional. Oleh karena itu, informasi tersebut harus dikelola jangan sampai berpengaruh buruk terhadap masyarakat dan negara.
Apalagi, di era digital, informasi telah bertransformasi melalui banyak platform sehingga masyarakat harus mampu mengimbangi kemajuan jaman tersebut. "Di era digital ini, informasi berkembang pesat, sehingga jika tak mampu menguasainya maka akan ketinggalan jaman," katanya.
Indeks Digital Masyarakat Kota Tasikmalaya Masih Rendah
Namun sayangnya, berdasarkan hasil penelitian, indeks digital masyarakat Kota Tasikmalaya saat ini ternyata masih rendah yaitu hanya 47,56 persen. "Ini juga harus diartikan bahwa masih banyak potensi usaha kita untuk terus meningkatkan tingkat melek digital ini hingga bisa terus bertambah. Di antaranya melalui penyelenggaraan acara yang digagas oleh FK-KIM ini," ujar Tedi.