Puluhan ODGJ Kategori Berat asal Pangandaran Dievakuasi ke RS Marzoeki Mahdi Bogor

- 30 Mei 2024, 20:15 WIB
Perwakilan Rumah Sakit Marzoeki Mahdi bersama pengurus RSHI Cigugur, bersama perangkat daerah Kabupaten Pangandaran.
Perwakilan Rumah Sakit Marzoeki Mahdi bersama pengurus RSHI Cigugur, bersama perangkat daerah Kabupaten Pangandaran. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Rumah Sakit Marzoeki Mahdi Bogor akan mengevakuasi puluhan ODGJ berat di Kabupaten Pangandaran, untuk mendapat perawatan.

Promotor Kesehatan Rumah Sakit Marzoeki Mahdi Iyep Yudiana mengatakan, pemeriksaan dan evakuasi massal ODGJ, akan dilakukan pada 21 Agustus mendatang.

"Pelayanan kesehatan jiwa masyarakat, yang didalamnya ada pemeriksaan dan evakuasi ke Marzoeki Mahdi, telah disepakati dengan Pemda Pangandaran dan juga dari unsur lainya, bahwa akan dilaksanakan pada Agustus mendatang," kata Yudiana, Kamis 30 Mei 2024.

Baca Juga: Lima Partai Koalisi Sepakat Seleksi Balon Bupati Pangandaran, Survei Tertinggi Dadang Okta

Menurutnya, jumlah ODGJ yang akan dievakuasi sebanyak 30 orang dan masuk kategori berat. Saat di Marzoeki Mahdi, nantinya mereka akan diberi perawatan dan pengobatan, kurang lebih sekitar 18 hari.

Kata dia, yang mendaftar mungkin akan lebih dari itu, namun kapasitas bus hanya untuk 30 ODGJ.

Ia mengatakan bahwa tanda dan gejala ODGJ berat secara umum bisa dilihat dari perilakunya, seperti yang meresahkan keluarga dan lingkungan, tidak produktif dan tidak lagi bisa bersosialisasi.

Baca Juga: Konsumen Tak Perlu Was-was, Disdagkop UMKM Pastikan SPBU di Pangandaran Tak Ada Kecurangan

Sejak 2017

Dia mengatakan untuk evakuasi ODGJ ini sudah beberapa kali dilakukan dan dilaksanakan setahun sekali di tiap kota Kabupaten.

Pengurus Rumah Solusi Himatera Indonesia Dede Adriansyah mengatakan, pihaknya akan mengirimkan beberapa ODGJ yang masuk kategori berat.

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah