KABAR PRIANGAN – Semenjak ditemukan kasus pertama Omicron di Indonesia pada November 2021 lalu, kini tercatat penambahan kasus transmisi lokal Omicron pada hari ini, Senin 3 Januari 2022.
Sehingga total kasus konfirmasi omicron di Indonesia tercatat 152 kasus, dimana 146 merupakan kasus impor dan 6 kasus transmisi lokal.
Dalam konferensi persnya pada hari ini, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan dari 152 kasus tersebut, setengahnya tanpa gejala dan setengahnya lagi mengalami sakit ringan.
“Dari 152 kasus yang masuk ke Indonesia, setengahnya tanpa gejala setengahnya lagi sakit ringan, mereka tidak butuh oksigen dan saturasinya masih diatas 95%,” ucap Budi Gunadi.
“Sekitar 23% atau 34 orang sudah kembali ke rumah. Sampai sekarang tidak ada yang menbutuhkan perawatan serius di RS, cukup diberi obat dan vitamin,” lanjutnya.
Menkes juga merinci kasus Omicron di Indonesia masih didominasi dari para pelaku perjalanan internasional yang berasal dari negara Turki, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan USA.
Baca Juga: Ini Dia Profil dan Biodata Direktur Baru RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya, dr Budi Tirmadi
Menyusul temuan ini, pihaknya mengimbau masyarakat untuk sementara waktu tidak melakukan perjalanan ke luar negeri terutama kelima negara tersebut.