KABAR PRIANGAN - Artis yang kondang pada zamannya, Dorce Gamalama yang tengah terbaring sakit membuat wasiat, dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Denny Sumargo.
"Saya punya satu pertanyaan tapi agak kontroversi, tapi kalau bunda tidak mau jawab, jangan dijawab," tanya Denny Sumargo pada Dorce.
Lalu, Dorce pun memperkenankan Denny Sumargo untuk bertanya. Dan ia pun bertanya kembali.
Baca Juga: Seminggu Terakhir Bertambah 33 Kasus Aktif, Kota Tasikmalaya Waspada Covid 19 Gelombang Ketiga
"Bunda kalau kemudian nanti akhirnya berpulang, Bunda ingin meninggalnya sebagai apa?" Denny Sumargo lanjut bertanya.
Dorce pun menjawab, "Ya sebagai saya, saya perempuan, saya punya kelamin perempuan, ya mandikan saya sebagai perempuan. Karena saya kan tidak pakai jas, tidak pakai baju pengantin, jadi kan pakai kain kafan, gitu," jawab Dorce Gamalama.
Hal tersebut membuat banyak argumen dan kontroversi dari para ulama, salah satunya ustadz Buya Yahya.
Dilansir dari YouTube Miftah's TV, yang diunggah pada 31 Januari 2022. Ustadz Buya Yahya pernah berceramah terkait transgender.
"Seorang laki-laki kemudian dirubah menjadi perempuan, maka itu hanya secara dhohir saja dia seperti perempuan, hakikatnya dialah tetap laki-laki," ujar ustadz Buya Yahya.
Ustadz Buya Yahya juga menerangkan bahwa hak warisnya pun hak waris laki-laki, cara merawat jenazahnya pun seperti laki-laki, karena dia bukan perempuan yang sesungguhnya.
Dapat disimpulkan bahwa, dimata Allah SWT seorang laki-laki tetaplah laki-laki, cara merawat jenazahnya pun sebagai laki-laki.
Ustadz Buya Yahya mengungkapkan bahwa, ada sejumlah orang yang memang memiliki ujian dalam identitas sejatinya.
Tak hanya itu ustadz Buya Yahya pun dengan tegas mengatakan, "jika laki-laki yang berubah menjadi perempuan tetap dianggap sebagai laki-laki. Dia tetap ahli iman, bukan keluar dari iman. Kalau meninggal semoga Allah mengampuni, kalau hidup jangan tiru karena besar dosanya," tutur ustadz Buya Yahya.
Meskipun demikian, ustadz Buya Yahya tidak setuju bila Dorce Gamalama yang dalam terbaring sakit malah menjadi bahan ejekan ataupun olok-olok warganet di media sosial.***