Kapan Pelaksanaan Puasa Tarwiyah, Puasa Arafah dan Hari Raya Idul Adha, Simak Penjelasannya

- 28 Juni 2022, 15:50 WIB
Ilustrasi peneropongan hilal.
Ilustrasi peneropongan hilal. /pixabay/

KABAR PRIANGAN - Keputusan mengenai tanggal berapa jatuhnya Hari Raya Idul Adha 1443 H biasanya mengacu kepada keputusan Pemerintah melalui hasil sidang isbat.

Bulan Dzulhijjah ini berkaitan dengan beberapa amalan yang dilakukan oleh umat muslim, diantaranya Puasa Tarwiyah yang diselenggarakan pada tanggal 8 puasa Arafah pada tanggal 9 dan hari Raya Idul Adha tanggal 10 bulan Dzulhijjah.

Selain tiga tanggal tersebut masih ada hari-hari lain yang disebut hari Tasyrik yang jatuh pada tanggal, 11, 12, 13 Dzulhijjah. Hari tasyrik disebut hari makan dan minum berarti ketika itu tidak dibolehkan untuk berpuasa apa pun di hari-hari tersebut.

Baca Juga: Ricky Kambuaya dan Rachmat Irianto Bergabung, Persib Harus Kehilangan Dua Pemain Kunci di Perempat Final

Hari tasyrik ini adalah batas dan hari terakhir bagi yang ingin melaksanakan qurban, yaitu sejak tanggal 10-13 Dzulhijjah

Walaupun penentuan tanggal hari raya Idul Adha masih menunggu keputusan dari hasil sidang isbat yang akan dilaksanakan Pemerintah, namun Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah memutuskan jatuhnya Hari Raya Idul Adha 1443 H melalui metode hisab.

Keputusan tersbut telah dituangkan dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah 1443 H.

Baca Juga: Sambut HUT Bhayangkara Ke-76, Ratusan Pelajar di Sumedang Beramai-ramai Lari di Jalan Tol Cisumdawu

Dalam maklumat tersebut PP Muhammadiyah menetapkan jatuhnya 10 Dzulhijjah 1443 H atau Hari Raya Idul Adha 1443 H adalah pada hari Sabtu, 9 Juli 2022.

Halaman:

Editor: Dede Nurhidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x