Network
KABAR PRIANGAN - Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang sebelumnya direncanakan akan diresmikan pada Juli 2023, diundur pada 18 Agustus 2023 sekaligus sebagai kado HUT ke-78 Republik Indonesia.
Perkembangan terbaru tentang Kereta Cepat Jakarta-Bandung itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan."Tadi kami sudah melihat Stasiun Halim (Perdanakusumah, Jakarta)," kata Luhut saat memberikan keterangan pers di Stasiun Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Jumat 31 Maret 2023, dikutip Antara.
"Di mana nanti penumpang yang dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung transit ke LRT itu ke mari di (Stasiun) Dukuh Atas. Di Dukuh Atas, ini nanti juga bisa transit dari LRT ke bus Transjakarta," ucap Luhut menambahkan.
KCJB rencananya diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, sesuai ekosistem yang diinginkannya. Sehingga, ketika beroperasi penumpang KCJB dapat langsung menuju Stasiun Dukuh Atas atau menuju Bekasi menggunakan LRT Jabodebek melalui stasiun yang terintegrasi.
Dengan stasiun yang terintegrasi itulah penumpang dapat mengeluarkan biaya lebih murah, perjalanan cepat, dan segalanya menjadi efisien.
Luhut yang sebelumnya telah meresmikan tersambungnya jalur KCJB di stasiun KCJB Halim Perdanakusumah. Total sepanjang 304 Km rel telah terpasang di empat stasiun KCJB dan Depo Tegalluar, Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Sajian Sahur Praktis: Ini Resep Bihun Goreng ala Solaria
Proses peletakan track laying atau rel memakan waktu 12 bulan lamanya, dimulai pada 20 April 2022 lalu. Hingga saat ini pembangunan stasiun yang pengerjaannya hampir 90 persen, akan terus dipercepat menjelang operasional KCJB. Selain itu, akan dilakukan pemasangan paralel listrik aliran atas agar terpasang seluruhnya.
Ditargetkan pada 1 Mei mendatang, akan dilakukan comissioning test dan paralel diajukan sertifikasi layak operasinya oleh Kementerian Perhubungan.*
