Pada nomor biffin 100 meter misalnya, Fitriyani yang tampil dengan dukungan Langsung Ketua KONI Kabupaten Tasikmalaya Drs. H. Saeful Hidayat itu mencatatkan waktu terbaiknya yakni 52,12 detik.
Pada nomor estafet yang baru terbentuk tak kurang dari empat bulan sudah menunjukan kemampuan yang mumpuni. Kemampuan Fitriyani mampu diimbangi Mahadewi, Zahira dan Salsa, sehingga menjadi tambahan peluang dalam merebut medali emas.
Baca Juga: Viral, Video Hujan Duit di Ciamis, Jatuh dari Bus Ternyata Paket Titipan
Mereka hanya kalah tipis dari Kabupaten Bandung Barat yang menjadi juara, dan mengungguli Kabupaten Garut calon tuan rumah cabor selam Porprov Jabar 2022.
Meski modal berharga sudah diperoleh, para peselam yang dilatih duet Deri Purnama dan Ari Priatna tidak mau terlena. Mereka akan terus digembleng di Seroja Diving Club Sidoarjo Jawa Timur.
Selain itu mengikuti serangkaian kejuaraan termasuk kejuaraan antarklub memperebutkan trofi Gubernur Jatim dalam waktu dekat ini.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 30 November 2021: Rendy Putuskan Berhenti Bantu Jessica
SDC dipilih untuk menggembleng atlet maupun pelatih karena barometer cabor selam ada di Jatim. "Dalam PON XX Papua 2020, Jatim menjadi juara umum dengan menyabet 13 medali emas," kata Deri.
Hally berharap dorongan semangat dan doa dari masyarakat Kabupaten Tasikmalaya tidak pernah surut agar persiapan menuju Porprov Jabar 2022 diberi kelancaran dan kesuksesan.
"Peran serta Pemkab Tasikmalaya, jajaran pengurus KONI Kabupaten Tasikmalaya, kepala SMAN 1 Singaparna dan seluruh masyarakat tentu sangat berarti dalam upaya kami dalam mempersembahkan prestasi bagi kebanggaan masyarakat Kabupaten Tasikmalaya," ujar Hally.*