Dr (HC) Nurseno SP Utomo, Caretaker Ketua Pengprov PTMSI Jabar, Ingin Tenis Meja Sejajar dengan Sepak Bola

- 6 Februari 2022, 16:53 WIB
Nurseno tersenyum saat didaulat menyerahkan piala pada Kejuaraan Tenis Meja Piala Wali Kota Tasikmalaya 2022 di Grand Mayasari, Kota Tasikmalaya, Sabtu 5 Februari 2022.*
Nurseno tersenyum saat didaulat menyerahkan piala pada Kejuaraan Tenis Meja Piala Wali Kota Tasikmalaya 2022 di Grand Mayasari, Kota Tasikmalaya, Sabtu 5 Februari 2022.* /Kabar-Priangan.com/Irman Sukmana

KABAR PRIANGAN - Carataker Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Jawa Barat Dr. (HC) Nurseno SP Utomo, tampak bungah saat menghadiri Kejuaraan Tenis Meja Piala Wali Kota Tasikmalaya 2022.

Dalam event di Grand Mayasari Kota Tasikmalaya, Sabtu 5 Februari 2022, Nurseno mengaku teringat saat ia mendampingi Andre, atlet pelatnas asal Garut di turnamen Seatta 2017 Filipina. Saat itu, kejuaraan digelar di sebuah mall dan cukup mendapat perhatian para pengunjung.

Jadinya, ketika sebuah event kembali ia saksikan digelar di sebuah mall, Nurseno pun punya keyakinan bahwa olahraga ini bisa makin memasyarakat serta bisa sejajar dengan olahraga favorit lainnya seperti sepak bola, bulu tangkis, dan bola voli.

Baca Juga: Petenis Meja Bandung Dominasi Kejuaraan Piala Wali Kota Tasikmalaya 2022, Ini Hasil Lengkap Juara-juaranya

"Saat ini cabang olahraga tenis meja masih berada di peringkat keempat sebagai cabor terfavorit sejagat," kata Nurseno, tokoh olahraga asal Garut yang sempat membuat heboh karena disebut-sebut sebagai raja di Kerajaan Kandang Wesi itu.

Namun, bicara pada event tingkat dunia seperti Olimpiade, kata dia, jumlah negara peserta yang mengirimkan atlet tenis meja ternyata selalu paling banyak yakni di atas 60 negara.

Hal itu menjadi fakta sahih bahwa sebaran penggemar olahraga ini sangat luas layaknya sepak bola yang masih jadi cabor paling favorit. Ia pun merasa optimistis tren olahraga pingpong itu bisa semakin booming dan banyak ditekuni masyarakat, termasuk anak-anak usia dini.

Baca Juga: 27 Pemain, Ofisial hingga Pelatih Persib Bandung Positif Covid-19, Laga Kontra Bhayangkara FC Ditunda?

Tengok saja, dalam sebulan terakhir tiga kejuaraan mulai Garut, Ciamis dan Tasik digelar dengan diikuti ratusan peserta. Hal itu menjadi nilai plus yang bisa dieksplorasi dalam menarik minat sponsor.

Halaman:

Editor: Arief Farihan Kamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x