Network
Sebelumnya, Bupati Garut Rudy Gunawan juga sempat menyampaikan kekecewaannya atas prestasi kurang baik yang diraih Persigar di Liga 3 musim ini. Ia pun menegskan akan segera mengambil alih Persigar dan melakukan pemilihan Ketua Umum Persigar yang baru.
Baca Juga: GGW Ragukan Keseriusan Kejari dalam Penanganan Kasus Korupsi Reses dan BOP DPRD Garut
"Selaku Bupati Garut, saya akan segera mengambil alih Persigar karena memang Persigar itu kan milik Pemkab Garut. Apalagi saat ini kepengurusan yang sekarang kan memang sudah habis masa kepengurusnnya sejak 2021," ucap Rudy.
Rudy menjelaskan, tahun 2016 lalu kepengurusan Persigar diserahkan kepada Dadang Johar yang saat itu terpilih sebagai Ketua Umum.
Ia berharap di bawah pimpinan Dadang Johar, pengurus Persigar diharapkan bisa bahu membahu dengan Pemkab Garut untuk menopangnya terutama dalam masalah pendanaan apalagi saat itu Dadang Johar punya komitmen.
Baca Juga: Gadis di Garut Menjadi Korban Rudapaksa Temannya Sendiri, Pelaku Ancam Sebarkan Foto Bugil
Namun ungkap Rudy, ternyata kepengurusan Persigar saat itu juga malah kembali menyodorkan masalah pendanaan kepada Pemkab Garut. Padahal ia berharap, pengurus Persigar bisa menggali potensi buat pendanaan agar tidak sepenuhnya diserahkan ke Pemkab Garut.
Masih menurut Rudy, sebagai langkah awal, pihaknya akan menggelar Forum Group Discussion (FGD) khusus untuk memabahas masalah Persigar. Pihaknya akan mengundang para pecinta sepakbola dari Garut serta mereka yang berkiprah di luar Garut saat ini untuk berdiskusi menentukan langkah Persigar ke depannya.
"FGD sekaligus kita laksanakan untuk membahas persiapan pemilihan Ketua Umum Persigar yang baru. Direncanakan bulan depan pemilihan Ketua Umum Persigar yang baru sudah bisa kita laksanakan," ujar Rudy.***
