Meskipun demikian ia mewanti-wanti kepada anak-anak asuhannya agar selalu waspada dan jangan lengah sedikit pun.
"Secara khusus kekuatan Kota Bekasi kami tidak mengetahui karena sebelum semifinal ini belum pernah bertemu, tapi bagaimana pun tim yang masuk ke semifinal pasti tim yang kuat, punya kualitas. Kami harus waspada," ucap alumni PJKR FKIP Universitas Galuh (Unigal) Ciamis tersebut.
Baca Juga: Dalam Satu Jam, Wilayah Garut Diguncang Empat Kali Gempa Bumi
Ia pun mengaku tidak memberikan instruksi khusus kepada para pemainnya agar mewaspadai pemain Kota Bekasi tertentu, atau melakukan antisipasi-antisipasi khusus untuk meredam pola permainan tim kota patriot tersebut.
"Kami bermain normal saja tidak ada antisipasi-antisipasi khusus," ujar pelatih yang saat memperkuat PSGC Ciamis dulu bermain di posisi sayap kiri atau striker itu.
"Yang penting pemain konsentrasi tinggi dan bekerja keras sepanjang pertandingan," kata Arip seraya berharap doa dari seluruh warga Ciamis agar cabor sepak bola putra bisa meraih target medali emas pada ajang Porprov Jabar 2022 ini.*